Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Dapat Asuransi Gratis 6 Bulan, Nelayan di Bandar Lampung Diminta Lebih Mandiri

ilustrasi nelayan (pexels.com/setengah lima sore)
ilustrasi nelayan (pexels.com/setengah lima sore)
Intinya sih...
  • Program Asnel memberikan asuransi gratis selama enam bulan untuk nelayan di Bandar Lampung, mencakup kecelakaan kerja, sakit, dan insiden saat melaut.
  • Asuransi hanya berlaku untuk nelayan terdaftar di Kelompok Usaha Bersama (KUB), dengan pembayaran mandiri setelah enam bulan gratis.
  • Saat ini sudah ada 50 nelayan di Bandar Lampung yang menerima manfaat asuransi ini, namun program berjalan bertahap karena keterbatasan anggaran.

Bandar Lampung, IDN Times – Para nelayan di Kota Bandar Lampung kini mendapat perlindungan lebih saat bekerja di laut. Pemerintah Kota melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) memberikan asuransi gratis selama enam bulan dalam program Asuransi Nelayan atau Asnel.

“Asuransi nelayan ini sebenarnya sangat berguna untuk keselamatan nelayan itu sendiri,” kata Kepala DKP Bandar Lampung, Ricardo BNW, Sabtu (21/6/2025).

1. Berlaku 6 bulan

ilustrasi dokumen asuransi (pexels.com/RDNE Stock project)
ilustrasi dokumen asuransi (pexels.com/RDNE Stock project)

Ricardo menjelaskan, program Asnel hanya berlaku selama enam bulan. Asuransi ini mencakup kecelakaan kerja, sakit, hingga insiden saat melaut.

Setelah itu, para nelayan diminta untuk melanjutkan pembayaran asuransi secara mandiri. “Biasanya setelah enam bulan gratis, mereka gak lanjutin lagi. Padahal preminya kecil. Tapi banyak yang lalai,” jelasnya.

2. Hanya untuk nelayan terdaftar di kelompok

Nelayan Intha di Danau Inle (Pexels/Yen Nguyen)
Nelayan Intha di Danau Inle (Pexels/Yen Nguyen)

Ricardo menjelaskan, program ini tidak berlaku untuk semua nelayan, melainkan hanya untuk mereka yang tergabung dalam Kelompok Usaha Bersama (KUB).

“Kalau gak terdaftar di kelompok, kita gak tahu mereka benar nelayan atau bukan. Jadi yang dapat hanya yang sudah masuk kelompok nelayan dan datanya ada di penyuluh,” jelasnya.

3. Sudah 50 nelayan terima asuransi

Ilustrasi pantai dengan aktivitas nelayan. Pexels/Vũ Bụi
Ilustrasi pantai dengan aktivitas nelayan. Pexels/Vũ Bụi

Ricardo mengungkapkan saat ini sudah ada 50 nelayan di Bandar Lampung yang menerima manfaat asuransi ini. Program berjalan bertahap karena keterbatasan anggaran.

“Kita bertahap, gak bisa sekaligus semua. Sekarang baru jalan tiga bulan, tinggal tiga bulan lagi. Kita belum tahu mereka bakal lanjutin atau enggak,” ungkapnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Martin Tobing
EditorMartin Tobing
Follow Us