Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Antisipasi Demo di DPRD Lampung Besok, PAUD-SMP Belajar Daring

ilustrasi siswa SD (unsplash.com/Syahrul Alamsyah Wahid)
ilustrasi siswa SD (unsplash.com/Syahrul Alamsyah Wahid)
Intinya sih...
  • Dilarang kegiatan di luar ruangan, aktivitas sekolah normal kembali pada Selasa (2/9/2025).
  • Orang tua lega tapi tetap cemas dengan keputusan belajar daring.
  • Warga sekitar berharap aksi damai untuk menjaga kondusifitas dan kelancaran aktivitas sehari-hari.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandar Lampung, IDN Times – Menyikapi rencana aksi unjuk rasa di depan Kantor DPRD Provinsi Lampung, Senin (1/9/2025), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdik) Kota Bandar Lampung menginstruksikan seluruh satuan pendidikan dari jenjang PAUD, TK, SD, hingga SMP untuk melaksanakan pembelajaran daring.

Kabid Pendidikan Dasar Disdik Bandar Lampung, Mulyadi Syukri, mengatakan kebijakan ini diambil demi menjaga keamanan dan keselamatan peserta didik, guru, serta tenaga kependidikan. “Seluruh kegiatan belajar dilakukan secara online dari rumah. Kepala sekolah dan guru wajib memastikan pembelajaran tetap berjalan sesuai kurikulum dan dipantau dengan baik,” ujarnya, Minggu (31/8/2025).

1. Dilarang kegiatan di luar ruangan

Kabid Pendidikan Dasar Disdik Bandar Lampung, Mulyadi Syukri (IDN Times/Muhaimin)
Kabid Pendidikan Dasar Disdik Bandar Lampung, Mulyadi Syukri (IDN Times/Muhaimin)

Menurut edaran resmi dari Disdik Kota Bandar Lampung aktivitas sekolah akan kembali normal, Selasa (2/9/2025).

"Kami mengimbau agar sekolah tidak menggelar kegiatan di luar ruangan atau aktivitas yang mengumpulkan banyak orang pada hari unjuk rasa," ujarnya.

2. Orang tua lega tapi tetap cemas

ilustrasi ibu membantu anaknya membuka rekening secara daring (pexels.com/Monstera Production)
ilustrasi ibu membantu anaknya membuka rekening secara daring (pexels.com/Monstera Production)

Kebijakan ini mendapat respons beragam dari orang tua murid, terutama yang sekolah anaknya berada di sekitar jalur protokol dekat lokasi aksi.

Deka Agustina, wali murid SDN 2 Rawa Laut, mengaku keputusan belajar daring sudah tepat. “Kami khawatir demo berujung ricuh. Jadi lebih baik anak-anak belajar dari rumah saja,” ungkapnya.

Menurutnya, keresahan tersebut juga dirasakan banyak orang tua lain yang berdiskusi melalui grup WhatsApp sekolah.

3. Warga sekitar berharap aksi damai

ilustrasi damai (pixabay.com/un-perfekt)
ilustrasi damai (pixabay.com/un-perfekt)

Selain orang tua murid, masyarakat yang beraktivitas di sekitar DPRD Lampung juga berharap aksi berlangsung kondusif.

Salim, pedagang kecil, khawatir kericuhan bisa membuat dagangannya sepi. “Kalau ribut, kami yang susah cari nafkah ikut terdampak. Jadi semoga tertib,” ucapnya.

Senada, Ismadi, pengemudi ojek online, menilai aksi damai tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga kelancaran aktivitas sehari-hari. “Kalau jalan macet karena ricuh, orderan kami pasti terganggu. Harapannya massa bisa tertib,” katanya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Martin Tobing
EditorMartin Tobing
Follow Us

Latest News Lampung

See More

Honorer Tewas Tertimpa Pohon Tumbang, Keluarga Berharap Bantuan Pemkot

03 Sep 2025, 19:01 WIBNews