Atlet Asal Lampung Nurhalim Arlendi Raih Medali Ajang Karate Internasional

Intinya sih...
Ajang bergengsi SEAKF 2025 diikuti 13 negara, digelar di Brunei Darussalam. Medali emas dan perak diraih Vietnam, menandakan dominasi negeri itu.
Bukti anak Lampung bisa bersaing di level dunia. Prestasi Nurhalim menjadi motivasi bagi atlet lain di Bumi Ruwa Jurai.
Prestasi Nurhalim menjadi modal menuju PON Beladiri II Oktober 2025. Indonesia finis sebagai runner-up di bawah Vietnam dalam klasemen akhir SEAKF 2025.
Bandar Lampung, IDN Times – Prestasi membanggakan datang dari dunia olahraga Lampung! Karateka muda asal Provinsi Lampung, Nurhalim Arlendi, sukses mengharumkan nama daerah dan Indonesia di kancah internasional.
Ia berhasil meraih medali perunggu dalam kejuaraan South East Asia Karate Federation (SEAKF) 2025 digelar di Brunei Darussalam pada 17–19 Juni 2025. Bertanding di kelas -67 kg Kumite Senior Putra, Nurhalim tampil impresif dengan mengalahkan atlet dari Kamboja dan Malaysia di babak awal, sebelum akhirnya terhenti di semifinal oleh wakil kuat Vietnam, Kuat Hai Ham.
Meski gagal melaju ke final, atlet muda asal Lampung ini tetap mencetak sejarah dengan membawa pulang medali perunggu bersama karateka Thailand, Sangswan Suphakorn.
1. Ajang bergengsi se-Asia Tenggara
Kejuaraan SEAKF 2025 merupakan ajang karate tingkat Asia Tenggara diikuti oleh 13 negara. Event ini digelar di Stadion Negara Hassanal Bolkiah, Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam venue olahraga kebanggaan negara tersebut.
Adapun medali emas dan perak di kelas Nurhalim diraih oleh dua karateka asal Vietnam, menandakan dominasi negeri itu di ajang ini.
2. Bukti anak Lampung bisa
Ketua Umum Forki Lampung, Taren Sembiring, menyampaikan apresiasi atas prestasi atlet binaannya tersebut. Menurutnya, keberhasilan Nurhalim menjadi motivasi bagi karateka lain di Bumi Ruwa Jurai.
“Kami sangat bangga. Ini bukti anak-anak Lampung bisa bersaing di level dunia. Prestasi ini jadi penyemangat untuk atlet-atlet lain agar percaya diri menghadapi ajang nasional dan internasional ke depan,” ujar Taren, Kamis (20/6/2025).
Taren juga menyebut Nurhalim sebagai salah satu andalan Lampung yang diproyeksikan menyumbang medali emas di PON XXII 2028 mendatang di Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat.
3. Modal menuju PON
Sekretaris Umum Forki Lampung, Indra, juga menyoroti pentingnya prestasi ini sebagai penyemangat jelang PON Beladiri II yang akan digelar Oktober 2025 di Kudus, Jawa Tengah. “Dengan banyaknya event yang kami ikuti, fokus dan persiapan maksimal menjadi kunci. Nurhalim jadi contoh nyata hasil dari latihan keras dan konsistensi,” ujarnya.
Secara keseluruhan, Indonesia berhasil finis sebagai runner-up di bawah Vietnam dalam klasemen akhir SEAKF
2025. Berikut klasemen 5 besar:
Vietnam: 28 Emas – 31 Perak – 17 Perunggu
Indonesia: 11 Emas – 9 Perak – 24 Perunggu
Thailand: 8 Emas – 6 Perak – 27 Perunggu
Malaysia: 6 Emas – 5 Perak – 15 Perunggu
Filipina: 1 Emas – 1 Perak – 11 Perunggu