Ridho Ficardo Irit Komentar Ditanya Maju Pilgub Lampung 2024
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Mantan Gubernur Lampung periode 2014-2019, Muhammad Ridho Ficardo memilih irit berkomentar ihwal pencalonan dirinya kembali pada kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024. Ia menyebut, keputusan tersebut merupakan arah kebijakan DPP Partai Demokrat.
Meski belum tahu arah peta politik Pilgub, Ridho mengatakan telah berkomitmen akan memenangkan Partai Demokrat di Pemilihan Umum (Pemilu) serentak 2024 mendatang.
"Bukan hanya Pileg, tapi juga Pilkada. Ini prinsip dasarnya. Kita juga akan mengajukan kader, terkait maju di Pilkada itu ke Majelis Tinggi Partai," ujarnya seraya tersenyum saat diminta wawancara tengah kegiatan Musda V DPD Provinsi Lampung, Senin (25/10/2021).
1. Ridho klaim peroleh dukungan 20 persen
Ditanya terkait perolehan dukungan atas pencalonan dirinya kembali sebagai Ketua DPD Partai Demokrat di Musda V, Ridho menyampaikan tak mengatahui persis akan hal itu. Pasalnya, hasil dukungan berada di tangan DPP Partai Demokrat.
"Nah itu dia tanya sama panitianya kalau gitu. Itu kan hak mereka, masing-masing DPC memverifikasi. Saya belum tahu pasti, tapi insyaallah sudah memenuhi 20 persen lah," sebut Ridho.
Terlepas kebijakan DPP pada Musda V, Ridho berjanji bakal kembali membawa partai berjaya di Sai Bumi Ruwa Jurai. Itu bila terpilih lagi sebagai Ketua DPD Demokrat Lampung. "Kemenangan untuk setiap posisi, ini komitmen saya," sambung dia.
2. Edi tak mengetahui perolehan dukungan sementara
Hal berbeda disampaikan kandidat calon Ketua DPD Partai Demokrat periode 2021-2026 lainnya, Edi Irawan Arief. Ia mengatakan, belum mengetahui persis estimasi perolehan dukuan untuk dirinya di Musda V.
"Saya tidak tahu persis 14 DPC ini yang terverifikasi berapa dan belum berapa, tapi saya dengar bahwa sudah mencukupi minimal dukungan," imbuhnya.
3. Kepemimpinan partai di bawah naungan Edi akan tunduk pada AD ART Partai Demokrat
Bila pada akhirnya nanti terpilih sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Lampung, Edi menyampaikan telah bertekad menegakan visi misi partai. Itu dengan membentuk kepengurusan diterima masyarakat dan melaksanakan program kerja dengan baik.
Tidak hanya itu, DPD juga harus tunduk dan patuh pada AD ART Partai Demokrat, agar tak menimbulkan penafsiran lain terkait arah kebijakan partai di kemudian hari.
"Banyak cara untuk meningkatkan suara partai dalam kontestasi politik, namun paling fundamental adalah personifikasi kader. Semua masyarakat menyimak kebiasaan kita mulai dari persepsi, attitude, prilaku. Apalagi, terkait dengan moral dan etika tentu akan berpengaruh," tandas Edi.
Baca Juga: Dua Kandidat Bertarung Ketat jadi Ketua DPD Demokrat Lampung