MUI Lampung: Kelompok Mengusung Paham Khilafah Jelas Mengancam NKRI

Sistem khalifah tidak relevan di era modern

Bandar Lampung, IDN Times - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Lampung mengajak masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh ajaran serta paham-paham bertentangan atau bertolakbelakang dengan ideologi berkebangsaan.

Ketua MUI Lampung, Prof KH Mohammad Mukri mengatakan, kelompok-kelompok mengusung paham khilafah semacam Khilafatul Muslimin jelas mengancam kesatuan tanah air dan NKRI.

"Mereka ini bertujuan untuk membentuk negara dengan ideologi khilafah, menolak Pancasila dan mengharamkan NKRI. Hal ini tentu sangat mengancam kedaulatan NKRI, jangan mudah terprovokasi," ujarnya, Rabu (15/6/2022).

Baca Juga: [BREAKING] Tim Gabungan Turunkan Plang Kantor Pusat Khilafatul Muslim Lampung

1. MUI Lampung minta pemerintah mendata lembaga pendidikan terindikasi mengajarkan paham radikal

MUI Lampung: Kelompok Mengusung Paham Khilafah Jelas Mengancam NKRIKetua PBNU dan Rektor UIN Raden Intan Lampung, Prof Mohammad Mukri. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna

KH Mohammad Mukri melanjutkan, MUI Lampung meminta kepada pemerintah untuk serius melakukan pendataan terhadap lembaga pendidikan dan pesantren yang tak berizin dan terindikasi mengajarkan paham-paham radikal dan mengusung paham khilafah.

Menurutnya, paham-paham penerapan sistem kekhilafahan semacama itu harus bisa dihilangkan dari NKRI, karena dapat mengancam kedaulatan berkebangsaan.

"Yang diperintahkan (dalam Al-Qur’an) 'Athiullah wa athiul rasul, wa ulil amri minkum (taat Allah, Rasul, dan pemimpin)'. Kalau orang Indonesia, ya taat kepada pemerintah yang ada hari ini,” imbuhnya.

2. Sistem khalifah tidak relevan digunakan pada era modern

MUI Lampung: Kelompok Mengusung Paham Khilafah Jelas Mengancam NKRIKonvoi iring-iringan bernuansa kebangkitan khilafah. Foto: Twitter @miduk17.

Menanggapi seruan serupa terkait sikap harus dilakukan masyarakat menghadapi kelompok-kelompok terus ingin mengganti ideologi negara dengan sistem khilafah, Kepala Kanwil Kemeneg Lampung, Puji Raharjo menegaskan, khilafah merupakan sistem pemerintahan zaman dulu dan tidak lagi relevan digunakan di era modern saat ini.

Menurutnya, NKRI adalah ideologi final dan paling tepat digunakan di Indonesia untuk memayungi kebhinekaan yang sudah menjadi sunnatullah.

"NKRI harga mati. Semua ideologi yang bertentangan dengan ideologi Pancasila, tentu harus menjadi kewaspadaan kita bersama," kata Puji.

3. Generasi muda perlu mendapat perhatian khusus

MUI Lampung: Kelompok Mengusung Paham Khilafah Jelas Mengancam NKRIKepala Kanwil Kemeneg Lampung, Puji Raharjo. (IDN Times/Istimewa)

Puji pun mengajak masyarakat untuk benar-benar menjaga para generasi muda Indonesia, agar tidak mudah terpapar paham-paham atau ideologi anti NKRI. Mengingat, kalangan milenial di era digital tidak bisa lepas dari kehidupan dunia maya, hingga perlu mendapat perhatian khusus.

Kaum milenial menjadi bagian paling penting untuk dijaga pola pikir, paham, dan ideologinya. Itu lantaran mereka merupakan penerus tongkat estafet kepemimpinan bangsa Indonesia.

"Jangan sampai generasi muda kita terpapar oleh ideologi-ideologi yang Anti-NKRI, ini perhatian kita bersama,” tandas Kepala Kanwil Kemeneg Lampung.

Baca Juga: Eks Anggota NII: Khilafatul Muslimin Gerakan Baru NII Masa Kini

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya