Geger! Warga Tanjungkarang Timur Temukan Jasad Pria Terikat
Warga Jalan Romo Wijoyo, Kelurahan Sawah Lama, Kecamatan Tanjungkarang Timur, Kota Bandar Lampung digegerkan penemuan jasad sesosok pria dalam keadaan tangan dan kaki terikat. (IDN Times/Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Warga Jalan Romo Wijoyo, Kelurahan Sawah Lama, Kecamatan Tanjungkarang Timur, Kota Bandar Lampung digegerkan penemuan jasad sesosok pria dalam keadaan tangan dan kaki terikat, Senin (8/8/2022) sekitar pukul 09.00 WIB.
Korban diketahui bernama Zaidi (52), warga RT 05 LK II kelurahan setempat. Ia diduga meninggal karena membenturkan kepala ke lantai pada sebuah ruangan tempat diikat.
"Kami mengetahui ia meninggal tadi pagi sekitar jam 9. Waktu anak saya mau kasih makan, ternyata sudah tak bernyawa dengan posisi (kepala) terbentur ke lantai," ujar kakak ipar korban, Junaina saat dimintai keterangan.
Baca Juga: Polisi Ringkus Spesialis Pencuri Kotak Amal Masjid di Pesawaran
1. Korban mengidap gangguan mental
Warga Jalan Romo Wijoyo, Kelurahan Sawah Lama, Kecamatan Tanjungkarang Timur, Kota Bandar Lampung digegerkan penemuan jasad sesosok pria dalam keadaan tangan dan kaki terikat. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)Junaina menjelaskan, pihak keluarga sengaja memutuskan untuk mengurung dan mengikat korban di rumah terpisah. Itu lantaran mengidap penyakit ganguan mental hingga dikhawatirkan mengganggu warga sekitar.
Apalagi, almarhum tersebut diketahui pernah melakukan aksi penusukan terhadap warga di Palembang, Sumatra Selatan dan kabur ke Kota Bandar Lampung.
"Adik ipar saya ini teriak-teriak terus dan menggangu warga, bahkan saya pernah diancam akan dilempar kursi besi dan mau mecahkan warung pempek. Jadi kami ikat, tapi tetap dikasih makan," imbuhnya.
2. Sempat dirawat di RSJ
Pemprov Lampung mulai melaksanakan vaksinasi COVID-19 untuk pasien Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) RSJ Daerah Provinsi Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)Lebih lanjut Junaina menyampaikan, pihak keluarga juga sudah pernah membawa Zaidi untuk menjalani perawatan medis gangguan mental ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Provinsi Lampung 2016 lalu. Namun sayangnya, upaya tersebut tak membuahkan hasil.
"Korban sempat mengikuti rawat jalan ke RSJ, tapi dibawa pulang lagi karena mereka (pihak RSJ) meminta persetujuan keluarga dan kelengkapan surat-surat," katanya.
3. Baru mencuri televisi
Ilustrasi pencurian (IDN Times/Mardya Shakti)Lurah Sawah Lama, Ridwansyah mengatakan, korban merupakan warga Kota Palembang dan menumpang domisili tinggal di Bandar Lampung, karena Zaidi merupakan adik dari Alm Hi. Rusda alias pemilik usaha pempek Hi. Rusda.
"Korban ini belum sebulan tinggal di sini, kalau informasinya almarhum juga pernah menujah orang di Palembang. Namun kabur ke Lampung," ungkapnya.
Selain itu, korban juga baru saja kedapatan melancarkan aksi pencurian televisi milik salah satu warga setempat dan telah dilaporkan ke Polsek Tanjungkarang Timur. "Korban sempat diperiksa di Polsek, ternyata almarhum punya gangguan jiwa dan dikembalikan ke keluarga," sambung dia.
4. Polisi selidiki penyebab korban meninggal
Warga Jalan Romo Wijoyo, Kelurahan Sawah Lama, Kecamatan Tanjungkarang Timur, Kota Bandar Lampung digegerkan penemuan jasad sesosok pria dalam keadaan tangan dan kaki terikat. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)Kapolsek Tanjungkarang Timur, Kompol Dony Aryanto membenarkan Zaidi sempat dibawa ke Mapolsek, akibat tindak pidana pencurian, Minggu (7/8/2022) kemarin.
"Setelah kita cek, ternyata korban ini ODGJ dan kita tidak bisa menerima jerat hukum yang akhirnya kita bantu damaikan bersama pihak korban dan keluarga," katanya.
Terkait penemuan jasad korban, Dony menyebut kepolisian masih menyelidiki penyebab Zaidi meninggal. "Informasinya sudah kami terima, sekarang masih lidik," tandas Kapolsek.
Baca Juga: Warga Bandar Lampung Gemar Beri Makan Kera, Bisa Tertular Monkeypox?
