Curhat ke Keluarga Ingin Bunuh Diri, Pria Lansia Ditemukan Tewas

Ada tali melingkari leher korban

Intinya Sih...

  • Pria lansia ditemukan meninggal di lahan kosong belakang SPBU Bandar Lampung, diduga bunuh diri.
  • Jasad korban pertama kali ditemukan saksi saat mencari rumput, dengan tali tambang melingkari leher korban.
  • Keluarga menyebutkan korban pernah mengutarakan keinginan bunuh diri, petugas turut mengamankan barang bukti dan mengevakuasi korban ke rumah sakit.

Bandar Lampung, IDN Times - Pria lansia ditemukan warga meninggal dunia di lahan kosong belakang Kecamatan Kemiling, Kota Bandar Lampung. Korban diduga bunuh diri.

Korban R (87) warga kelurahan setempat ini sempat dikabarkan hilang oleh pihak keluarga sejak, Minggu (11/6/2024) hingga akhirnya ditemukan sudah tak bernyawa.

"Sudah diidentifikasi oleh tim Inafis Satreskrim, kami setelah menerima informasi tersebut langsung ke lokasi dan mengevakuasi korban," ujar Kapolsek Kemiling, Iptu Sutomo, Rabu (14/8/2024).

Baca Juga: Rekomendasi Dimsum UMKM Bandar Lampung, Rasa Juara

1. Ditemukan warga tergeletak di bawah pohon dengan tali melingkari leher

Curhat ke Keluarga Ingin Bunuh Diri, Pria Lansia Ditemukan TewasProses evakuasi temuan jasad korban Rimin. (Dok. Polresta Bandar Lampung).

Sutomo melanjutkan, jasad R pertama kali ditemukan saksi Edi (35), saat itu sedang mencari rumput di lokasi kejadian, Selasa (13/8/2024) sekira pukul 15.30 WIB. Mendapati temuan tersebut, saksi langsung melapor ke petugas SPBU setempat.

“Iya jadi, saksi Edi ini melihat jasad korban dalam posisi tidur terlentang berada di bawah pohon, dengan tali tambang melingkari dilehernya,” ucap dia.

Hasil olah TKP, diduga tali tambang tersebut putus dari pohon setelah digunakan korban menggantung diri. "Dugaan sementara korban ini bunuh diri, tapi ini masih akan kami dalami," tambahnya.

2. Korban pernah berujar ingin bunuh diri ke keluarga

Curhat ke Keluarga Ingin Bunuh Diri, Pria Lansia Ditemukan TewasIlustrasi penemuan jenazah tergantung. (IDN Times/Arief Rahmat)

Sutomo menambahkan, hasil pemeriksaan keterangan dari pihak keluarga korban menyebutkan, R pernah mengutarakan keinginan hendak mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri.

"Iya, pihak keluarga sendiri pernah mendengar jika korban berencana untuk bunuh diri, tapi hal itu tidak ditanggapi serius dikarenakan dikira sebatas candaan," ungkapnya.

3. Polisi amankan barang bukti tali tambang hingga pakaian korban

Curhat ke Keluarga Ingin Bunuh Diri, Pria Lansia Ditemukan TewasProses evakuasi temuan jasad korban Rimin. (Dok. Polresta Bandar Lampung).

Dari lokasi kejadian, Sutomo menyebutkan, petugas turut mengamankan barang bukti berupa sejumlah helai pakaian milik korban hingga tali tambang melingkari leher pria lansia tersebut.

Selain itu, petugas juga langsung mengevakuasi korban R ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung dan telah menghubungi pihak keluarga dari korban.

"Jenazah korban telah kami serahkan ke pihak keluarga untuk dibawa ke rumah duku dan segera dimakamkan," tandas Kapolsek.

4. Layanan konseling kejiwaan di Lampung

Curhat ke Keluarga Ingin Bunuh Diri, Pria Lansia Ditemukan TewasIlustrasi depresi (freepik.com/jcomp)

Depresi bukanlah persoalan sepele. Bila kamu merasakan tendensi untuk melakukan bunuh diri atau melihat teman atau kerabat memperlihatkan tendensi tersebut, amat disarankan untuk menghubungi dan berdiskusi dengan pihak terkait, seperti psikolog, psikiater, maupun klinik kesehatan jiwa.

Jika membutuhkan bantuan profesional, di Lampung ada beberapa layanan bisa membantu kamu lho.

Anisa Rumah Psikolgi berlokasi di Jalan Harapan No 20 Kota Sepang atau bisa menghubungi nomor 081367647110 untuk mengatur janji konseling.

Biro Psikologi Harmoni di Jalan Sultan Jamil No 9 Gedung Meneng, Bandar Lampung dengan nomor konsultasi 0813 7986 2876.

Biro Psikologi Terapan Psiko Mandiri di Jalan Kepayang Gang Cendana No 16/33, Rajabasa Pramuka.

Layanan konsultasi kejiwaan secara gratis di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Provinsi Lampung. Nomor telpon dapat dihubungi di nomor 0721 271170 atau menyambangi lokasi langsung di alamat Jalan Raya Km.13, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran, Lampung, kode pos 35153.

Baca Juga: 84 Kebakaran Terjadi di Bandar Lampung hingga Juli 2024

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya