Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Siap Sebar Semangat Literasi, Ini Dia Duta Baca Unila 2025

Pemilihan Duta Baca UPT Perpustakaan Universitas Lampung (Unila) (Dok/Humas Unila)
Intinya sih...
  • Dua mahasiswa terpilih sebagai Duta Baca 2025
  • Proses seleksi ketat untuk melahirkan agen perubahan dan literasi di lingkungan kampus
  • Para peserta lainnya yang belum terpilih tetap berkontribusi dalam komunitas baca untuk mendukung gerakan literasi kampus

Bandar Lampung, IDN Times - Budaya literasi kini menjadi salah satu fokus utama dalam pengembangan kualitas akademik di lingkungan perguruan tinggi. Tak sekadar mengoleksi buku, perpustakaan kini didorong menjadi ruang kreatif sekaligus pusat penggerak literasi. Universitas Lampung (Unila) melalui UPT Perpustakaan kembali menunjukkan komitmennya dalam hal ini dengan menyelenggarakan ajang Penobatan Duta Baca 2025.

Mengusung semangat “Generasi Literasi yang Menginspirasi”, ajang tahunan ini bukan hanya memberikan penghargaan, tetapi juga mendorong kolaborasi antara mahasiswa dan perpustakaan untuk menciptakan ekosistem akademik yang lebih aktif dan produktif.

1. Mahasiswa inspiratif terpilih jadi Duta dan Wakil Duta Baca 2025

Pemilihan Duta Baca UPT Perpustakaan Universitas Lampung (Unila) (Dok/Humas Unila)

Pada penobatan tahun ini, dua mahasiswa terpilih sebagai Duta Baca 2025, yaitu Septiyan Dwi Amanda dari Prodi Ilmu Administrasi Negara (FISIP) dan Zebua Trizga Ramadona dari Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (FKIP). Sementara itu, posisi Wakil Duta Baca 2025 diberikan kepada Shafna Aulia Priyanto dari Prodi Biologi (FMIPA) serta Dinal Azmi dari Prodi Hubungan Internasional (FISIP).

Ketua pelaksana kegiatan, Angelino Vinanti Sonjaya, menjelaskan bahwa pemilihan Duta Baca ini bertujuan untuk melahirkan generasi literasi sekaligus agen perubahan agar dapat menginspirasi mahasiswa lainnya.

Angelino menjelaskan, proses seleksi sendiri dilakukan secara bertahap, dimulai dari pendaftaran, kemudian seleksi administrasi, dilanjutkan tahap wawancara bersama para pembina. Dari 63 peserta yang mendaftar, akhirnya terpilih empat mahasiswa terbaik berdasarkan penilaian dari CV, wawancara, pengalaman, potensi, serta motivasi sesuai dengan kriteria panitia.

2. Proses seleksi ketat dan misi literasi diemban para Duta

Illustrasi Buku-Buku (Pexel/Yuval Zukerman)

Menurutnya, dalam acara tersebut mahasiswa dapat menjadi agent of change dan agent of literacy di lingkungan kampus yang akan mempromosikan perpustakaan. Sehingga, lanjutnya, mahasiswa Unila dapat berkunjung, memaksimalkan berbagai resource dan e-resources yang tersedia, dan menjadikan perpustakaan sebagai tempat belajar kedua setelah kampus.

"Para duta ini diharapkan mampu merancang dan menjalankan program literasi selaras dengan visi perpustakaan, serta menjadi jembatan antara perpustakaan dan civitas akademika," kata Angelino, Kamis (12/6/2025).

3. Komunitas baca sebagai pilar gerakan literasi kampus

Illustrasi Buku-Buku (Pexel/Lucas Pezeta)

Angelino menambahkan, para peserta lainnya yang belum terpilih tetap diberi ruang untuk berkontribusi dalam gerakan literasi kampus. Mereka akan tergabung dalam komunitas baca, menjadi bagian dari supporting system untuk mendukung kegiatan literasi untuk dijalankan bersama perpustakaan.

"Melalui jargon “Generasi Literasi yang Menginspirasi”, UPT Perpustakaan Unila menaruh harapan besar agar para duta tidak hanya menjadi ikon, tapi juga teladan nyata dan mendorong peningkatan literasi di lingkungan kampus secara berkelanjutan dan berdampak positif bagi seluruh mahasiswa," harapnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hafidz Trijatnika
EditorHafidz Trijatnika
Follow Us