Pawai Parade Budaya dan Festival Mobil Hias Picu Macet 1,5 Jam

Tugu Adipura dipadati oleh ratusan masyarakat

Bandar Lampung, IDN Times - Tugu Adipura dipadati oleh ratusan masyarakat Kota Bandar Lampung. Mereka hendak melihat Festival Mobil Hias dan Parade Budaya Nusantara dalam rangka HUT Bandar Lampung ke-340 oleh Pemerintah Bandar Lampung. Pawai ini merupakan salah satu rangkaian Begawi Lampung yaitu perayaan budaya Lampung dengan mengadakan berbagai lomba di bidang seni budaya.

Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana mengatakan pawai ini merupakan salah satu bentuk upaya pemerintah untuk terus menjaga, memelihara, mengembangkan, dan melestarikan nilai-nilai seni dan budaya tradisional yang dimiliki oleh Indonesia khususnya Provinsi Lampung.

“Kegiatan tahunan ini juga menjadi suatu wahana yang bertujuan untuk memperkenalkan seni budaya tradisional daerah Lampung di tengah-tengah kehidupan masyarakat. Juga sebagai wadah menggali potensi seni di kalangan masyarakat,” katanya Pembukaan Parade di Tugu Adipura, Minggu (31/7/2022).

1. Ratusan peserta parade mobil hias

Pawai Parade Budaya dan Festival Mobil Hias Picu Macet 1,5 JamSalah satu mobil parade. (IDN Times/Rohmah Mustaurida).

Dalam parade ini, ada 168 peserta dari berbagai organisasi masyarakat. Kepala Dinas Pariwisata Kota Bandar Lampung, M Yudhi mengatakan, ada 126 kelurahan, 36 OPD (Organisasi Perangkat Daerah), dan 6 BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) dan Umum.

“Ada dari tiap kelurahan, OPD, sama BUMD seperti Bank Waway, Bank Syariah Indonesia, PDAM, dan lainnya. Tadi ada juga dari SMA dan SMK yang ikut parade mobil juga,” katanya.

Parade mobil dan budaya nusantara ini juga selain dapat melestarikan budaya daerah setempat, diharapkan dapat menjadi wajah aspirasi serta peningkatan tali silaturahim antar masyarakat dalam organisasi.

Baca Juga: Polisi Ringkus Pelaku Penipuan Modus Lowongan Kerja di Bandar Lampung

2. Rute pawai

Pawai Parade Budaya dan Festival Mobil Hias Picu Macet 1,5 JamParade mobil dari Kelurahan Bumi Kedamaian. (IDN Times/Rohmah Mustaurida).

Menurut pantauan IDN Times, meski Festival Mobil Hias dan Pawai Budaya Nusantara ini diikuti masyarakat Bandar Lampung, namun juga banyak budaya daerah nusantara yang disajikan. Seperti tarian piring dari Sumatera Barat, tarian barongsai, tarian bali, dan tentunya budaya adat Lampung.

Rute Festival Mobil Hias dan Pawai Budaya Nusantara berpusat di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman menuju Tugu Adipura. Lalu berjalan secara perlahan menuju Jl. A. Yani, Jl. R. A. Kartini, Jl. Kora Raja, Jl. Raden Intan, Jl. Tulang Bawang dan berakhir di Lapangan Korem (Saburai).

Sedangkan Pawai Budaya Nusantara juga dari Tugu Adipura menuju Jl. Ahmad Yani dan berakhir di Polresta Bandar Lampung. Bagi masyarakat yang hendak melihat mobil-mobil pawai ini dapat menuju Lapangan Korem Saburai.

3. Menyebabkan kemacetan

Pawai Parade Budaya dan Festival Mobil Hias Picu Macet 1,5 JamKemacetan di Jalan Jenderal Sudirman. (IDN Times/Rohmah Mustaurida).

Namun, adanya acara pawai ini membuat kemacetan cukup panjang khususnya di Jalan Wolter Monginsidi, Jalan Kartini, Jalan Ahmad Yani, dan Jalan Raden Intan. Pasalnya mobil pawai masih bergerak sejak pukul 14.00 WIB hingga pukul 15.30 WIB.

Saep, salah satu pengguna jalan sekaligus driver gojek mengaku sejak siang tadi kemacetan ada di beberapa jalan yang dilalui mobil pawai.

“Wolter Monginsidi itu sampe Rumah Sakit Bumi Waras macet, paling parah saya lihat Jalan Raden Intan sih soalnya macetnya sampe bunderan (Tugu jutang). Tapi macetnya masih bisa jalan kecil-kecil,” jelasnya.

Setelah pawai dan acara selesai, atau sekitar pukul 15.58 WIB, kemacetan akibat pawai sudah berangsur kembali seperti semula.

4. Pemenang Pawai

Pawai Parade Budaya dan Festival Mobil Hias Picu Macet 1,5 JamKelurahan Kedamaian mendapat juara 1. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

Pemenang Festival Mobil Hias untuk kategori kelurahan, juara 1 dimenangkan oleh Kelurahan Kedamaian, juara 2 dari Kelurahan Beringin Raya, juara 3 Kelurahan Panjang, harapan 1 Kelurahan Sumur Putri, harapan 2 Kelurahan Waytatan, dan harapan 3 untuk Gunung Emas.

Sedangkan untuk kategori OPD, BUMN dan Umum, juara umum diraih oleh Bank Waway, juara 1 oleh dinas perindustrian, juara 2 diskominfo, juara 3 dinas perdagangan, harapan 1 Bank Syariah Indonesia, harapan 2 disperkim, dan harapan 3 dinas pertanian.

Setiap pemenang mendapatkan trofi, topi, dan uang binaan. Total hadiah festival ini berjumlah hingga Rp30.500.000.

Baca Juga: Viral! Bocah Penjual Keripik Bandar Lampung Dibayar Pakai Uang Palsu

Topik:

  • Rohmah Mustaurida
  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya