Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Pemudik Sumatera, Hindari Macet Tapi Temui Jalan Berlubang di Lampung

Chandra, pemudik asal Kota Bengkulu tujuan Jakarta lintasi jalur mudik Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).
Chandra, pemudik asal Kota Bengkulu tujuan Jakarta lintasi jalur mudik Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).
Intinya sih...
  • Chandra (55) berangkat H-5 Lebaran untuk hindari kemacetan arus mudik di Jalinbar Provinsi Lampung.
  • Kondisi jalan bergelombang dan berlubang mengganggu perjalanan mudik Chandra bersama keluarga.
  • Aceng Jainuri (30) memilih akses tol untuk cepat tiba di Pelabuhan Bakauheni, menghindari kemacetan ekstrem ke Bandung.

Lampung Selatan, IDN Times - Lalu lintas jalur mudik Lebaran 2025 di Provinsi Lampung berangsur-angsur mulai dilalui masyarakat Pulau Sumatra melaksanakan perjalanan arus mudik Lebaran 1446 Hijriah.

Salah satunya dilakoni Chandra (55) warga asal Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu mengaku sengaja memilih perjalanan lebih awal mulai H-5 Lebaran tahun ini, agar merasakan berkendara lebih santai sekaligus menghindari kemacetan di puncak arus mudik.

"Saya berangkat tadi pagi jam 8 pagi, mau ke Jakarta Barat. Ini sengaja hindari puncak arus yang kemungkinan akhir pekan dari Jumat sampai Minggu ini," ujarnya dimintai keterangan, Kamis (27/3/2025).

1. Jalan bergelombang dan berlubang mulai ditemui di Tanggamus

Aktivitas kendaraan mudik Lebaran 2025 lintasi jalur Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).
Aktivitas kendaraan mudik Lebaran 2025 lintasi jalur Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Dalam perjalanan dari daerah asal hingga Lampung Selatan, Chandra menyebutkan, kondisi lalu lintas terbilang lenggang dan lancar, meski demikian, laju kendaraannya cukup terganggu akibat jalan berlubang dan bergelombang.

Kondisi jalan dimaksud khususnya ditemui pada perlintasan mudik di jalur arteri Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Provinsi Lampung.

"Lumayan bagus (kondisi Jalinbar), cuma banyak yang bergelombang sama berlubang perlu ditambal. Mulai masuk Lampung itu, Kota Agung ya di Tanggamus," ucapnya.

2. Kondisi jalan jelek gangguan perjalanan

Proses pengaspalan ulang di Desa Suwawal Jepara. (IDN Times/Fariz Fardianto)
Proses pengaspalan ulang di Desa Suwawal Jepara. (IDN Times/Fariz Fardianto)

Kondisi jalan bergelombang dan berlubang tersebut, diakui Chandra cukup mengganggu aktivitas perjalanan mudiknya bersama keluarga.

"Ganggu lah, jadi mobil gak mulus jalannya, kalau BBM alhamdulillah lancar di mana-mana," imbuhnya.

3. Tempuh tol demi cepat sampai Pelabuhan Bakauheni

Aceng Jainuri (30), warga Musi Banyuasin (Muba), Provinsi Sumatera Selatan lintasi jalur mudik Lampung via jalan tol. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).
Aceng Jainuri (30), warga Musi Banyuasin (Muba), Provinsi Sumatera Selatan lintasi jalur mudik Lampung via jalan tol. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Pengalaman mudik lebih awal lainnya turut dibagikan Aceng Jainuri (30), warga Musi Banyuasin (Muba), Provinsi Sumatera Selatan mengatakan mengakses penuh perjalanan via jalan tol, agar lebih cepat tiba di Pelabuhan Bakauheni.

"Saya tujuan mudiknya mau ke Bandung. Dari rumah berangkat siang sekitar pukul 11.00 WIB, kita lewat tol terus, alhamdulillah lancar tadi di jalan," imbuhnya.

Perjalanan mudik lebih awal kali ini diakui guna menghindari kemacetan ekstrem selama menempuh perjalanan ke Bandung, Jawa Barat. "Rencana lima hari di Bandung. Saya memang asli Bandung, di Sumatera Selatan kita cuma pendatang saja," ucapnya ditemui saat kegiatan beristirahat.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Tama Wiguna
Martin Tobing
Tama Wiguna
EditorTama Wiguna
Follow Us