Lampung Selatan, IDN Times - Tim SAR gabungan menghentikan sementara operasi SAR pencarian Primo Lumbantoruan (40), korban penumpang KMP Mufidah melompat ke perairan Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan.
Wadanpos SAR Bakauheni, Feriansyah membenarkan informasi tersebut. Penghentian operasi SAR tersebut diputuskan pascadilakukannya upaya pencarian selama tujuh hari terakhir.
"Kami telah berupaya maksimal selama tujuh hari pencarian sesuai standar operasi SAR, namun korban belum berhasil ditemukan. Maka operasi resmi dihentikan sementara," ujarnya dikonfirmasi, Senin (25/8/2025).