Cerita Warga Lampung, Hari Kemerdekaan Dihadiahi Listrik Gratis PLN

Hari Kemerdekaan menyisakan sejumlah cerita menarik

Bandar Lampung, IDN Times - Hari Kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia masih menyisakan sejumlah cerita menarik. Satu contohnya, mimpi sudah lama dinanti, akhirnya kini menjadi kenyataan. Sebanyak 102 rumah warga di Provinsi Lampung kini terang benderang.

Ternyata, PLN UID Lampung memberikan bantuan penyambungan listrik secara gratis kepada 102 rumah warga berstatus belum berlistrik tersebut. Hal itu merupakan kado istimewa bagi para penerima bantuan listrik gratis dari PLN.

Baca Juga: Melongok Touring Motor Listrik Digelar PLN di Kota Metro

1. Tadinya dapat penerangan listrik dari tetangga

Cerita Warga Lampung, Hari Kemerdekaan Dihadiahi Listrik Gratis PLNSumarno, warga warga Desa Munjuk Sampurna, Kalianda Kabupaten Lampung Selatan menerima bantuan sosial pemasangan listrik gratis dari PLN UID Lampung momentum Hari Kemerdekaan. (Dok. PLN UID Lampung).

Sumarno (50), warga Desa Munjuk Sampurna, Kalianda Kabupaten Lampung Selatan mengatakan, kesulitan ekonomi membuatnya belum memiliki penerangan listrik sendiri di rumahnya. Laki-laki paruh baya berprofesi sebagai petani itu menyatakan, selama ini mendapat penerangan listrik dengan menyalur dari tetangganya.

Ia tak memungkiri, bersama keluarga sudah lama menginginkan adanya listrik di rumahnya sendiri. Beruntung, PLN telah hadir untuk memenuhi impiannya itu.

“Saya dan keluarga saya sangat terbantu mendapat bantuan pemasangan listrik gratis nantinya digunakan untuk memenuhi kebutuhan penerangan keluarga saya, sekali lagi saya sangat berterima kasih kepada PLN,” ujarnya, Jumat (19/8/2022).

2. Ibu rumah tangga pun turut bahagia

Cerita Warga Lampung, Hari Kemerdekaan Dihadiahi Listrik Gratis PLNSaniah, warga RT 09 Pulau Pasaran, Teluk Betung Timur, Bandar Lampung menerima bantuan sosial pemasangan listrik gratis dari PLN UID Lampung momentum Hari Kemerdekaan. (Dok. PLN UID Lampung).

Hal senada disampaikan Lambe (70), Warga Pulau Pasaran, Teluk Betung Timur, Bandar Lampung. Kakek berusia 70 tahun ini bercerita, untuk memenuhi kebutuhan listrik sehari-hari, sebelumnya mendapat penerangan listrik dari masjid berada di depan rumahnya itu.

Meskipun dia hidup sendiri, kini merasa sangat bahagia telah memiliki listrik sendiri di rumahnya itu. Saya sangat senang, sangat berterima kasih untuk PLN. Listriknya akan saya pakai untuk lampu dan masak, itu saja tak ada yang lain, paling ada TV juga jarang dinyalakan,” ucap kakek berprofesi sebagai marbot masjid itu.

Setali tiga uang, Saniah, ibu rumah tangga berusia 40 tahun domisili di RT 09 Pulau Pasaran, Telukbetung Timur, Bandar Lampung  mengungkapkan rasa syukurnya, karena sebagai salah satu penerima bantuan pemasangan listrik gratis dari PLN.

“Sebelumnya, saya mendapat listrik dengan menyalur dari rumah orang tua. Alhamdulillah saya telah mendapat bantuan pemasangan listrik gratis dari PLN, terimakasih PLN,” jelasnya.

3. Program PLN Peduli

Cerita Warga Lampung, Hari Kemerdekaan Dihadiahi Listrik Gratis PLNI Gede Agung Sindu Putra, General Manager PLN UID Lampung berkunjung di rumah Sumarno, penerima bantuan pemasangan listrik gratis. (Dok. PLN UID Lampung).

General Manager PLN UID Lampung, I Gede Agung Sindu Putra mengatakan, pemasangan listrik gratis kepada 102 penerima bantuan bagi masyarakat kurang mampu, merupakan salah satu program PLN Peduli. Menurutnya, program PLN Peduli tersebut sebagai bentuk tanggung jawab sosial PLN.

Dia menambahkan, program sosial itu sangatlah tepat untuk dilaksanakan, terlebih saat momentum Hari Kemerdekaan. Ia berharap, dapat menjadi kado terindah bagi masyarakat kurang mampu yang selama ini mendambakan untuk memiliki listrik.

“Sesuai dengan misinya, hadirnya PLN ditengah-tengah masyarakat dapat meningkatkan taraf hidup dan menggerakkan roda ekonomi, khususnya kepada penerima manfaat dari program pemasangan listrik gratis ini,” jelasnya.

Baca Juga: PLN Perkuat Electrifying Agriculture, Sokong Ketahanan Pangan Sumbagsel

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya