Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Mahasiswa Unila Raih Emas di Pimnas lewat Inovasi Pembasmi Judi Online

Tim PKM-VGK Unila berhasil meraih Juara I dan medali emas kategori Presentasi di ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) ke-38
Tim PKM-VGK Unila berhasil meraih Juara I dan medali emas kategori Presentasi di ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) ke-38 (Dok.Unila)
Intinya sih...
  • Tim PKM-VGK Unila raih emas Pimnas dengan inovasi GATE System untuk blokir judi online berbasis AI.
  • Tantangan pengembangan sistem GATE termasuk keterbatasan perangkat, namun tim bertekad untuk terus menyempurnakan sistem.
  • Tim Unila juga meraih penghargaan media sosial paling menarik berkat strategi konten berkualitas tinggi dan perencanaan unggahan yang detail.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandar Lampung, IDN Times - Upaya memberantas judi online di Indonesia mendapat angin segar lewat inovasi yang dilakukan mahasiswa Universitas Lampung. Tim PKM-VGK Unila berhasil meraih Juara I dan medali emas kategori Presentasi di ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) ke-38 berkat inovasi yang mereka namakan Gambling Activity Tracing Engine (GATE) System.

Kompetisi nasional bergengsi ini diselenggarakan oleh Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) di Universitas Hasanudin, Makassar.

1. Inovasi berbasis AI untuk blokir judi online

Tim PKM-VGK Unila berhasil meraih Juara I dan medali emas kategori Presentasi di ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) ke-38
Tim PKM-VGK Unila berhasil meraih Juara I dan medali emas kategori Presentasi di ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) ke-38 (Dok.Unila)

Tim ini terdiri dari Aulia Rafly Lubis sebagai ketua, bersama M. Ghinau Thofadillah, Eka Arinda, Belia Nabila Putri, dan Zaka Kurnia Rahman ini meraih medali emas berkat inovasi canggih berbasis kecerdasan buatan (AI).

Aulia menjelaskan, GATE System dibuat khusus untuk melacak dan memblokir situs judi online sebagai kontribusi nyata dalam upaya nasional menekan angka kemiskinan akibat jeratan judi digital.

"Pemilihan isu judi online bukan tanpa alasan. Fenomena ini dianggap tim sebagai masalah besar yang semakin mengkhawatirkan dan membutuhkan terobosan nyata. Karena itu, gagasan GATE System dinilai solutif dan relevan dan layak memenangkan kompetisi PKM," kata Aulia, Jumat (5/12/2025).

2. Tantangan selama proses pengembangan

ilustrasi AI
ilustrasi AI (Unsplash/Immo Wegmann)

Aulia juga menjelaskan selama proses pengembangan, hambatan terbesar mereka justru berasal dari keterbatasan perangkat. GATE System idealnya dioperasikan menggunakan komputer dengan spesifikasi tinggi, namun tim masih belum memiliki perangkat tersebut. Meski demikian, hambatan itu tidak menghentikan mereka untuk terus menyempurnakan sistem.

"Proyek ini sendiri sudah digarap sejak November 2024, dan kerja keras mereka berbuah manis ketika pengumuman kemenangan disampaikan pada 28 November 2025," ujarnya.

Setelah kemenangan di Pimnas, Aulia mengatakan, tim GATE bertekad untuk melangkah lebih jauh. Mereka tengah mempersiapkan langkah audiensi dengan pemangku kepentingan seperti Kominfo dan Polri. Harapannya, sistem GATE dapat dipertimbangkan sebagai alat bantu atau referensi dalam menyusun kebijakan pemberantasan judi online.

"Selain membangun citra positif bagi kampus, kami ingin GATE System menjadi solusi riil untuk mengatasi maraknya judi online yang semakin meresahkan," imbuhnya.

3. Raih penghargaan media sosial paling menarik

Ilustrasi media sosial (freepik.com/freepik)
Ilustrasi media sosial (freepik.com/freepik)

Selain meraih medali emas kategori Presentasi, tim Unila juga sukses membawa pulang penghargaan tambahan sebagai kelompok mahasiswa dengan media sosial paling menarik. Menurut Aulia, prestasi ini diraih berkat strategi matang. Tim juga konsisten membuat konten berkualitas tinggi dan menyiapkan perencanaan unggahan dengan detail, mulai dari jumlah postingan hingga gaya penyajian informasi.

Rektor Unila, Lusmeilia Afriani, memberikan apresiasi langsung atas prestasi ini. Ia menyampaikan kebanggaannya dan menyebut keberhasilan tim turut mendorong Unila masuk top ten universitas dalam ajang Pimnas.

Rektor berharap prestasi ini mampu menjadi motivasi bagi mahasiswa lain untuk mengikuti jejak keberhasilan tim dan mempertahankan kemenangan di tahun mendatang.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Paulus Risang
EditorPaulus Risang
Follow Us

Latest News Lampung

See More

Bermuatan Kayu Gelondongan, Kapal Tongkang Terdampar di Pantai Pesibar

05 Des 2025, 14:32 WIBNews