Kecelakaan Mobil di Tol Bakter, Ditemukan 34 Kantong Diduga Narkotika
- Ditemukan 34 kantong diduga narkotika di mobil yang mengalami kecelakaan di Tol Bakter
- Tas besar berisi lima tas lainnya ditemukan di dalam kendaraan, semua barang bukti diserahkan ke kepolisian
- Penemuan ini menunjukkan komitmen petugas tol dalam mendukung penegakan hukum dan mencegah tindak kriminal
Bandar Lampung, IDN Times – Penemuan 34 bungkusan diduga narkotika di mobil terlibat kecelakaan terjadi di Jalan Tol Trans Sumatera ruas Bakauheni–Terbanggi Besar (Bakter), Kamis (20/11/2025).
Manager Public Affairs HKA Bakter, M Alkautsar mengatakan, kejadian sekitar pukul 05.35 WIB. Tim Patroli Bravo mendapati Nissan X-Trail bernopol D 1160 UN mengalami kecelakaan di jalur cepat KM 136 B.
"Saat diperiksa, mobil itu dalam kondisi ringsek namun pengemudi sudah tidak ada di lokasi. Melihat hal tersebut petugas melakukan penyisiran di sekitar area," katanya.
1. Ditemukan tas besar berisi lima tas lainnya di dalam kendaraan
Alkautsar menyampaikan, saat proses evakuasi, petugas dari Tol Bakter menemukan tas besar berwarna biru. Di dalamnya terdapat lima tas tambahan yakni, tiga tas cokelat, satu merah tua, dan satu tas biru lainnya.
Seluruh tas tersebut diduga dari kendaraan tersebut.
"Tas-tas itu kemudian dibuka bersama pihak kepolisian. Hasilnya, petugas menemukan 34 kantong berisi barang yang diduga kuat merupakan narkotika," ujarnya.
Ia menyebut, jumlah yang cukup besar tersebut membuat petugas menduga mobil tersebut sedang digunakan untuk mengangkut barang ilegal dalam jumlah besar.
2. Langsung diserahkan ke kepolisian
Alkautsar memastikan seluruh barang bukti sudah diserahkan ke PJR Polda Lampung. Pemeriksaan lanjutan termasuk identifikasi jenis narkotika dan pelacakan pemilik barang kini dalam penanganan kepolisian.
"Hingga saat ini, keberadaan pengemudi yang meninggalkan lokasi kejadian masih belum diketahui. Petugas menduga pengemudi kabur karena membawa barang ilegal sehingga panik setelah kecelakaan," jelasnya.
3. Komitmen dukung penegakan hukum
Alkautsar menyebut, temuan ini bukti peran penting petugas tol dalam mendukung keamanan publik.
“Pengawasan kami tidak hanya menjaga kelancaran, tapi juga membantu mencegah tindak kriminal, termasuk distribusi narkotika,” tuturnya.
