Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Jatuh dari Speedboat, Balita 4 Tahun Meninggal di Sungai Tanah Merah

IMG_20251210_113700.jpg
Proses evakuasi korban balita perempuan VKA. (DOK. Basarnas Lampung).
Intinya sih...
  • Speedboat tersangkut sampah dan terguling, balita 4 tahun terjatuh dan hilang
  • Jasadnya ditemukan 1 km dari lokasi kejadian setelah operasi pencarian intensif
  • Operasi SAR resmi ditutup setelah korban ditemukan, tim SAR gabungan kembali ke satuan masing-masing
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Mesuji, IDN Times - Seorang balita perempuan ditemukan meninggal dunia setelah terjatuh dari speedboat di Sungai Tanah Merah, Dermaga Logistik, Kabupaten Mesuji. Usai terjatuh, korban hilang terseret arus sempat dilakukan operasi pencarian hampir dua hari.

Korban berinisial VKA (4) warga Desa Bumi Pratama Mandira, OKI, Sumatera Selatan. Ia terjatuh setelah speedboat ditumpanginya bersama kedua orang tuanya mengalami insiden, Senin (8/12/2025) pukul 08.14 WIB.

"Kami telah berupaya semaksimal mungkin bersama seluruh unsur yang terlibat. Kami turut berduka cita sedalam-dalamnya atas musibah ini," ujar Wadanpos SAR Tulang Bawang, Feriansyah Putra dikonfirmasi, Rabu (10/12/2025).

1. Speedboat tersangkut tumpukan sampah hingga terguling

IMG_20251210_113717.jpg
Proses evakuasi korban balita perempuan VKA. (DOK. Basarnas Lampung).

Berdasarkan keterangan saksi, Feri mengungkapkan, kapal dinaiki keluarga tersebut diduga tersangkut tumpukan sampah hingga terguling. Kedua orang tua korban selamat, namun VKA terlepas dari gendongan ibunya dan terseret arus sungai.

Sejak laporan peristiwa diterima, Kantor SAR Lampung mengerahkan personel Pos SAR Tulang Bawang ke lokasi. Setibanya di tempat kejadian, tim melakukan koordinasi dan penilaian situasi sebelum memulai pencarian.

"Pada hari pertama, penyisiran dilakukan menggunakan rubber boat, dibantu perahu nelayan dan speed lidah dari potensi SAR setempat. Namun hingga pukul 18.00 WIB, korban belum ditemukan. Proses pencarian dihentikan sementara karena cuaca hujan ringan dan angin kencang," ungkapnya.

2. Jasad dtemukan 1 Km dari lokasi kejadian

IMG_20251210_113758.jpg
Proses evakuasi korban balita perempuan VKA. (DOK. Basarnas Lampung).

Feri melanjutkan, tim SAR gabung kembali melaksanakan kegiatan pencarian korban VKA, Selasa (9/12) mukai pukul 07.00 WIB. Pada hari kedua tersebut, operasi mendapat tambahan personel dari Kantor SAR Palembang.

Alhasil, tim SAR dibagi menjadi dua Search and Rescue Unit (SRU). SRU A di bawah koordinasi Kantor SAR Lampung menyisir area seluas 4,71 Km persegi, sedangkan SRU B yang dipimpin Kantor SAR Palembang menyisir 4,38 Km persegi. Termasuk melibatkan perahu karet dan perahu nelayan, menyusuri wilayah hilir hingga muara sungai.

"Upaya intensif itu membuahkan hasil, ketika korban ditemukan sekitar 1 kilometer dari lokasi kejadian ke arah hilir sungai. Jenazah segera dievakuasi menuju rumah duka yang berjarak sekitar 15 Km," ucapnya.

3. Operasi SAR berakhir

IMG_20251210_113738.jpg
Proses evakuasi korban balita perempuan VKA. (DOK. Basarnas Lampung).

Seiring ditemukannya korban, Feri turut menyampaikan belasungkawa atas musibah menimpa keluarga tersebut, sekaligus mengakhiri operasi SAR dinyatakan selesai.

"Seluruh unsur SAR dikembalikan ke satuan masing-masing. Tim gabungan dari Kantor SAR Lampung, Kantor SAR Palembang, Polairud Mesuji, Babinsa, perangkat desa, nelayan, dan masyarakat sekitar, kami sampaikan terima kasih," imbuhnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Martin Tobing
EditorMartin Tobing
Follow Us

Latest News Lampung

See More

Jatuh dari Speedboat, Balita 4 Tahun Meninggal di Sungai Tanah Merah

10 Des 2025, 11:54 WIBNews