Harga Beras Rp15.000 per Kg, Pemkot Gelar Pasar Murah Maret 2024

12 Feb 2024, 22:01 WIB

Rohmah Mustaurida

Ilustrasi kebutuhan pokok. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

Intinya sih...

Harga beras melonjak menjadi Rp15.000-Rp16.000 per kilogram di Bandar Lampung
Kenaikan harga disebabkan distribusi dari tingkat produsen yang sedikit, stok beras medium menurun
Pemerintah kota akan adakan pasar murah tiga kali di 20 kecamatan menyambut Bulan Suci Ramadan

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandar Lampung, IDN Times - Harga beras melonjak mencapai Rp15.000-Rp16.000 per kilogram, Pemerintah Kota Bandar Lampung akan adakan pasar murah sampai tiga kali.

Hal ini disampaikan Dinas Perdagangan Kota Bandar Lampung Wilson Faisol ketika diwawancarai Pemkot Bandar Lampung, Senin (12/2/2024).

“Kita memang sudah kerahkan petugas untuk survei ke lapangan. Yang medium memang agak mahal ya, kalau yang premuim hasil pemantauan stoknya banyak cuma harganya kenaikan seribu sampai dua ribu,” katanya.

1. Beras naik karena distribusi tingkat produsen sedikit

Kadisdag Bandar Lampung, Wilson Faisol. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

Wilson menjelaskan, kenaikan harga beras premium ini sudah terjadi sekitar sebulan lalu sedangkan beras medium sekitar seminggu terakhir. Hal ini disebabkan karena distribusi dari tingkat produsennya sedikit. Sehingga stok beras medium mengalami penurunan.

“Penyampaian distribusi dari tingkat produsen sedikit, kan diketahui secara nasional. Secara rata-rata nasional hasil panen kita minus ya karena dampak el nino kemarin baru terasa sekarang,” paparnya.

Meski begitu ia mengatakan panen raya kemungkinan akan terjadi pada Maret sampai awal April 2024, sehingga diprediksi harga beras akan kembali normal pada saat itu.

“Panen raya itu Maret sampai awal April kalau tidak salah. Nah pas itu kemungkinan harga akan normal kembali. Ini karena masa transisi aja makanya kekosongan stok,” ujarnya.

2. Beras naik bukan karena pemilu

Kantor Satu Atap Pemkot Bandar Lampung. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

Disinggung soal pemilu, Wilson mengatakan kenaikan beras medium bukan disebabkan oleh pemilu. Namun memang mendekati perayaan Imlek.

“Bukan karena pemilu ya. Ini kan karena mendekati Imlek. Jadi permintaan beras juga tinggi. Makanya ini kita mau persiapan pasar murah, jadi masyarakat bisa dapat beras murah disitu,” imbuhnya.

Ia mengatakan, pasar murah kemungkinan akan dilaksanakan pada Maret 2024. Sedangkan untuk lokasinya akan secara merata dilakukan di 20 kecamatan.

3. Pasar murah dilakukan tiga kali

Warga Kelurahan Sawah Brebes usai berbelanja kebutuhan pokok di Pasar Murah hari ini. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

Wilson mengatakan, pasar murah ini juga diadakan menyambut Bulan Suci Ramadan akan dimulai pada Maret 2024. Dan titik pasar murah akan disampaikan melalui pamong desa setempat.

“Kita nanti tiga kali pasar murah di 20 kecamatan. Jadi nanti awal Ramadan, tengah Ramadan dan akhir Ramadan. Kalau lokasinya nanti akan disampaikan lewat kecamatan atau kelurahan seperti biasanya,” jelasnya.

Untuk produk dijual, Wilson menyebutkan ada enam bahan pangan pokok di antaranya adalah beras, telur, saging, gula, minyak, telur, serta beberapa produk rumah tangga lainnya.