Gubernur Lampung, Pangdam hingga Kapolda Duduk Bersila Temui Massa

- Gubernur Lampung, Pangdam, dan Kapolda turun langsung menemui massa aksi di Gedung DPRD Provinsi Lampung.
- Mereka mengajak dialog secara langsung dengan meminta barisan massa aksi untuk duduk bersama menyampaikan aspirasi dengan cara damai.
- Gubernur Mirza mengapresiasi sikap mahasiswa dan elemen masyarakat Lampung yang menyampaikan aspirasi secara tertib serta berkomitmen untuk meneruskannya kepada pemerintah pusat.
Bandar Lampung, IDN Times – Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal turun langsung menemui massa aksi yang menggelar demonstrasi di Gedung DPRD Provinsi Lampung, Kota Bandar Lampung, Senin (1/9/2025).
Pantauan IDN Times, Gubernur Mirza didampingi Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika dan Pangdam XXI/Radin Inten, Mayjen TNI Kristomei Sianturi. Mereka menghampiri massa sekitar pukul 12.50 WIB untuk mengajak dialog secara langsung.
Tak lama berselang, Mirza meminta barisan massa aksi di depan untuk duduk bersama menyampaikan aspirasi dengan cara damai. Setelah situasi mulai terkendali, perwakilan mahasiswa membacakan 10 poin tuntutan, salah satunya terkait percepatan pengesahan Undang-Undang Perampasan Aset.
"Buka kawatnya, Pak Kapolres. Kami aman bersama mahasiswa. Hidup mahasiswa!" seru Mirza yang disambut riuh peserta aksi.
Ia juga meminta jajaran Pemprov menyalurkan makanan dan air minum kepada massa aksi.
Dalam kesempatan itu, Mirza mengapresiasi sikap mahasiswa dan elemen masyarakat Lampung yang menyampaikan aspirasi secara tertib.
"Kalian semua telah membuktikan bahwa kita berbeda dengan daerah lain. Kita cinta daerah ini, kita cinta masyarakat, dan kita cinta negara kita," kata Mirza.
Ia menegaskan telah menerima seluruh tuntutan aksi dan berkomitmen untuk meneruskannya kepada pemerintah pusat, termasuk Presiden Prabowo Subianto.
"Saya sudah mendengar dan membaca semua tuntutan. Ini akan menjadi dorongan bagi kami untuk memperjuangkan aspirasi adik-adik ke pemerintah pusat, khususnya kepada Bapak Presiden," ujarnya.
Mirza juga mengingatkan pentingnya menjaga kondusifitas di Bumi Ruwa Jurai.
"Mari kita sama-sama menjaga Provinsi Lampung tercinta ini. Saya bangga, kita semua masih peka terhadap persoalan bangsa saat ini," katanya.