Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Dubes Swiss Kunjungi UBL, Dorong Kolaborasi Arsitektur Hijau Teknologi

Kunjungan Duta Besar Swiss ke Universitas Bandar Lampung (UBL) (IDN Times/Istimewa)
Kunjungan Duta Besar Swiss ke Universitas Bandar Lampung (UBL) (IDN Times/Istimewa)
Intinya sih...
  • UBL menjadi pusat pendidikan arsitektur berkelanjutan berbasis teknologi
  • Kunjungan Duta Besar Swiss menandai kerja sama strategis dengan Pemerintah Swiss
  • Penerapan teknologi EDGE dalam kurikulum arsitektur UBL mendapat apresiasi dari Duta Besar Zehnder
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandar Lampung, IDN Times - Universitas Bandar Lampung (UBL) semakin menunjukkan kiprahnya di dunia pendidikan tinggi Indonesia, khususnya dalam bidang arsitektur berkelanjutan berbasis teknologi. Hal ini ditandai kunjungan kehormatan Duta Besar Swiss untuk Indonesia, Olivier Zehnder, ke kampus UBL.

Kunjungan tersebut menjadi bagian dari rangkaian acara Digital Eco-Archipreneur Review (DEAR) 2025 yang berlangsung di Co-Working Space, Innovation Center UBL. Kehadiran Duta Besar Zehnder, bersama Wakil Dubes Swiss Mathias Domeni dan perwakilan dari State Secretariat for Economic Affairs (SECO), Muhammad Halil Rahim.

Kunjungan ini menjadi simbol penguatan kerja sama strategis antara Pemerintah Swiss dan UBL, khususnya dalam pengembangan arsitektur hijau berbasis platform teknologi EDGE Building Apps dari International Finance Corporation (IFC), bagian dari Grup Bank Dunia.

1. EDGE jadi kunci transformasi kurikulum arsitektur UBL

Kunjungan Duta Besar Swiss ke Universitas Bandar Lampung (UBL) (IDN Times/Istimewa)
Kunjungan Duta Besar Swiss ke Universitas Bandar Lampung (UBL) (IDN Times/Istimewa)

Rektor UBL, M Yusuf S Barusman, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi atas dukungan Pemerintah Swiss melalui SECO. Ia menekankan, UBL berkomitmen menjadi pelopor pendidikan arsitektur hijau dan digital di Indonesia.

“Kehadiran Duta Besar Swiss merupakan kehormatan sekaligus bukti nyata kepercayaan internasional terhadap peran UBL dalam membentuk generasi arsitek masa depan yang berwawasan lingkungan dan adaptif terhadap teknologi,” ujar Yusuf, Selasa (27/5/2025).

Duta Besar Zehnder pun memberikan apresiasi atas inisiatif UBL yang telah mengintegrasikan EDGE (Excellence in Design for Greater Efficiencies) ke dalam kurikulum arsitektur. Menurutnya, penggunaan teknologi berbasis data ilmiah seperti EDGE sangat penting dalam menjawab tantangan perubahan iklim global.

“Kami bangga dapat menjadi mitra strategis dalam mendukung transformasi pendidikan arsitektur di Indonesia, khususnya di UBL,” ucap Zehnder.

2. Pameran mahasiswa hingga kuliah umum warnai DEAR 2025

Kunjungan Duta Besar Swiss ke Universitas Bandar Lampung (UBL) (IDN Times/Istimewa)
Kunjungan Duta Besar Swiss ke Universitas Bandar Lampung (UBL) (IDN Times/Istimewa)

Kunjungan ini juga diwarnai dengan pameran karya mahasiswa arsitektur UBL yang memanfaatkan platform EDGE dalam merancang bangunan ramah lingkungan. Karya-karya tersebut menjadi bukti nyata penerapan teknologi dalam proses desain sejak dini.

Acara kemudian dilanjutkan dengan kuliah umum bertema "The Role of Architect in Green Building" yang disampaikan oleh Jatmika Adi Suryabrata, seorang ahli bangunan ramah lingkungan dan konsultan senior IFC. Tak hanya itu, juga digelar workshop bertajuk "3D Visualization Powered by D5 Render" yang menghubungkan antara teknologi visualisasi tiga dimensi, desain arsitektur, dan kesadaran ekologis.

3. Satu-satunya kampus mitra IFC di Sumatera Bagian Selatan

Kunjungan Duta Besar Swiss ke Universitas Bandar Lampung (UBL) (IDN Times/Istimewa)
Kunjungan Duta Besar Swiss ke Universitas Bandar Lampung (UBL) (IDN Times/Istimewa)

UBL telah menjalin kerja sama strategis dengan IFC sejak penandatanganan MoU pada Januari 2023. Kolaborasi ini telah menghasilkan berbagai pencapaian, seperti pelatihan dosen, pengembangan konten lokal berstandar internasional, hingga implementasi perkuliahan berbasis EDGE yang telah diikuti oleh lebih dari 50 mahasiswa.

UBL juga menjadi satu-satunya kampus di Sumatera Bagian Selatan yang menjadi mitra eksklusif IFC dalam penyelenggaraan program Designing for Greater Efficiency (DfGE) Course, bersama dengan 26 PTN/PTS lainnya di Indonesia.

Melalui DEAR 2025 dan kunjungan perwakilan diplomatik Swiss, UBL kembali menegaskan komitmennya sebagai pusat pendidikan arsitektur berkelanjutan dan digital di Indonesia yang siap menjalin kolaborasi global ke depannya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Silviana
Martin Tobing
Silviana
EditorSilviana
Follow Us