TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pembagian Nasi Kotak Gratis Picu Kerumunan, PD INTI Ditegur Herman HN

Pembagian nasi kotak untuk warga terdampak COVID-19

Satgas covid-19 Bandar Lampung menertibkan pembagian nasi kotak gratis yang menimbulkan kerumunan (IDN Times/Istimewa)

Bandar Lampung, IDN Times - Pengurus Daerah Indonesia-Tionghoa (PD INTI) mendapat teguran dari Wali Kota Bandar Lampung saat membagikan nasi kotak gratis di Jalan Ikan Hiu Nomor 21 Teluk Betung. Hal itu lantaran puluhan warga yang mengambil bantuan nasi kotak tersebut tak menerapkan protokol kesehatan.

Diketahui Herman HN melakukan sidak protokol kesehatan (prokes) sejak pukul 09.00 WIB, Rabu (3/1/2021) melintasi rute Jalan RA Kartini-Pasar Bambu Kuning-Pasar SMEP-Pasar Tengah-Jalan Pemuda-Jalan Radin Intan II-Tugu Adipura-Pasar Kangkung-Pasar Mangga Dua-Pasar Cimeng.

Baca Juga: Ombudsman Lampung: Pengawasan Prokes di Pelayanan Publik Harus Ketat

1. Pembagian nasi kotak untuk warga terdampak COVID-19

Ilustrasi nasi kotak (IDN Times/Istimewa)

Santo Hidayat selaku ketua PD INTI mengaku tak berniat mengumpulkan banyak massa dan melanggar protokol kesehatan. Menurutnya kegiatan tersebut hanya berniat membantu orang- orang yang kurang makan di tengah pandemik ini.

"Ini nasi padang dari Puti Minang. Bantuan dari teman-teman ada dari Jakarta yang terpanggil untuk berbuat sesuatu," ujarnya usai mendapat teguran dari wali kota Bandar Lampung.

2. Pengurus PD INTI sudah berusaha menertibkan penerima nasi kotak

Satgas Covid-19 Bandar Lampung menegur pengurus PD INTI saat membagikan nasi kotak dan menimbulkan kerumunan (IDN Times/Istimewa)

Sebanyak 200 nasi kotak yang dibagikan secara gratis tersebut sudah dilakukan sejak 28 Januari 20201 lalu. Kegiatan akan berlangsung hingga 10 Februari 2021 mendatang.

Usai mendapat teguran tersebut Santo mengatakan akan meminta bantuan gugus tugas dari pihak kecamatan.

"Susah kalau kaya gini orang rebutan karena orang laper. Saya juga gak mau seperti ini cuma udah saya atur susah bener. Mungkin minta tolong pak polisi nanti," terangnya.

Baca Juga: Catat! Warga Lampung tak Patuh Prokes, Siap-Siap Terima Sanksi Ini

Berita Terkini Lainnya