5 Kabupaten Penghasil Panen Karet Terbanyak di Lampung

- Kabupaten Lampung Utara memiliki luas lahan karet 35.286,00 hektare dengan hasil produksi panen lebih dari 52.650 Ton.
- Tulang Bawang Barat memiliki luas lahan karet 32.560 hektare, namun hasil produksinya baru mencapai 24.910 ton per tahun.
- Mesuji mampu menghasilkan lebih dari 40 ribu ton karet setiap tahunnya, menjadikannya sebagai kabupaten dengan produksi karet terbesar di Provinsi Lampung.
Bandar Lampung, IDN Times - Kalau bicara soal komoditas andalan di Provinsi Lampung, banyak orang mungkin langsung teringat kopi atau sawit, dan singkong. Tapi tahukah kamu, ada satu hasil perkebunan lain yang juga punya peran besar dalam perekonomian daerah ini, yakni karet.
Provinsi ini ternyata menyimpan potensi besar dalam produksi panen karet, dan ada beberapa kabupaten menonjol sebagai penghasil utama karet di Lampung. Mereka bukan cuma punya lahan luas, tapi juga petani-petani tangguh yang setiap harinya berjibaku di kebun demi menghasilkan getah terbaik.
Nah, berikut ini IDN Times akan membahas lima kabupaten penghasil panen karet terbanyak di Lampung, siapa tahu salah satunya adalah kampung halamanmu!
1. Kabupaten Lampung Utara

Kabupaten Lampung Utara yang memiliki luas wilayah sekitar 2.669,30 KM2 ini dikenal dengan kekayaan alam dan tanahnya yang subur. Mulai dari komoditas pertanian seperti padi dan singkong hingga perkebunan sawit dan karet tersebar luas di beberapa wilayah di Lampung Utara.
Untuk luas lahan karet sendiri, Lampung Utara memiliki luas lahan mencapai 35.286,00 hektare, dengan hasil produksi panen per tahun mencapai lebih dari 52.650 Ton. Angka ini menjadikan Kabupaten Lampung Utara berada di posisi ke-5 sebagai Kabupaten dengan hasil produksi panen terbanyak di Lampung mengalahkan Lampung Timur dan Lampung Tengah yang juga dikenal dengan perkebunan karetnya.
2. Kabupaten Tulang Bawang Barat

Kabupaten Tulang Bawang Barat, lahir dari pemekaran Kabupaten Tulang Bawang, memiliki luas wilayah cukup besar, yakni sekitar 1.257,09 km². Sebagai daerah baru, Tulang Bawang Barat terus menunjukkan geliat pertumbuhannya. Salah satu sektor andalan tengah digarap serius adalah perkebunan karet.
Hebatnya, lahan perkebunan karet di wilayah ini mencapai 32.560 hektare, bahkan sedikit lebih luas dibandingkan kabupaten induknya, Tulang Bawang. Namun, dari segi hasil panen, Tulang Bawang Barat masih punya pekerjaan rumah. Meskipun luas lahannya mengesankan, produksi karetnya baru mencapai 24.910 ton per tahun.
Angka tersebut belum cukup untuk mengungguli Tulang Bawang atau bahkan Mesuji, dua daerah tetangganya yang juga serius di sektor karet. Alhasil, Tulang Bawang Barat kini berada di posisi keempat dalam daftar kabupaten dengan produksi karet terbesar di Lampung.
3. Kabupaten Tulang Bawang

Kabupaten Tulang Bawang, dengan luas wilayah mencapai lebih dari 3.100 km², bisa dibilang sebagai gudangnya kelapa sawit dan karet di Lampung. Hamparan kebun membentang sejauh mata memandang tak hanya menjadi ciri khas lanskapnya, tapi juga nadi ekonomi masyarakat setempat.
Siapa sangka, meskipun luas lahan kebun karetnya tak sebesar saudaranya di Tulang Bawang Barat, Kabupaten Tulang Bawang justru berhasil unjuk gigi dalam urusan produksi. Dengan luas lahan sekitar 32.427 hektare, para petani di wilayah ini mampu menghasilkan lebih dari 30 ribu ton karet setiap tahunnya! Ini bukan angka main-main, hasil ini bahkan mengalahkan produksi dari daerah yang lahannya lebih luas.
Kinerja luar biasa ini menjadikan Tulang Bawang sebagai salah satu pemain utama dalam industri karet di Provinsi Lampung. Posisinya pun tak tanggung-tanggung, berhasil duduk manis di peringkat ketiga sebagai kabupaten dengan produksi karet terbanyak.
4. Kabupaten Mesuji

Kabupaten Mesuji, berada di perbatasan dengan Provinsi Sumatra Selatan, ternyata punya cerita menarik soal perkebunan karet. Meski luas wilayahnya sekitar 2.200 km² dan hanya sekitar 25 ribu hektare dimanfaatkan sebagai lahan karet, Mesuji tetap mampu menunjukkan taringnya. Jika dibandingkan dengan kabupaten tetangga seperti Tulang Bawang dan Tulang Bawang Barat yang punya lahan karet lebih luas, Mesuji tampak seperti underdog. Tapi tunggu dulu, hasil panen karet dari kabupaten ini justru bikin melongo.
Bayangkan saja, setiap tahunnya Mesuji mampu menghasilkan lebih dari 40 ribu ton karet! Angka ini mengalahkan kabupaten lain yang secara lahan lebih besar. Tak heran jika akhirnya Mesuji berhasil menempati posisi kedua sebagai penghasil karet terbesar di Provinsi Lampung. Siapa sangka, dari lahan tak seberapa luas, Mesuji justru mampu memberi hasil luar biasa.
5. Kabupaten Way Kanan

Way Kanan, kabupaten terletak di ujung utara Provinsi Lampung dan langsung berbatasan dengan Sumatra Selatan ini, punya luas wilayah sekitar 3.522,11 km². Selain dikenal karena letaknya strategis, Way Kanan juga punya harta karun berupa hasil bumi melimpah. Komoditas seperti sawit, tebu, kopi, dan tentu saja karet, menjadi andalan daerah ini.
Ngomongin soal karet, luas lahan perkebunan karetnya mencapai lebih dari 31 ribu hektare, tepatnya 31.411 hektare. Memang, kalau dibandingin dengan Tulang Bawang Barat atau Tulang Bawang, luas lahannya masih kalah. Tapi jangan salah, hasil panennya justru bikin bangga!
Way Kanan mampu menghasilkan lebih dari 52.650 ton getah karet setiap tahun. Angka ini jadi yang tertinggi di seluruh Provinsi Lampung, menjadikan Way Kanan sebagai juara produksi karet di provinsi ini. Keren, kan?