Pasokan Energi Natal 2023 dan Tahun Baru Aman? Ini Kata Pertamina
Sebanyak 22 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dan 24 agen LPG disanksi periode Januari-September 2023. (Dok. PPN Sumbagsel).
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - PT Pertamina melalui Subholding Commercial & Trading yaitu Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel menyatakan, konsumsi harian rata-rata BBM jenis gasoline periode November 2023 untuk wilayah Lampung sekitar 2.448 KL per hari. Sedangkan untuk produk gasoil mencapai 2.306 KL per hari.
Sementara rata-rata konsumsi harian produk LPG subsidi 3 kg sekitar 662 MT per hari. Menjelang libur akhir tahun momentum Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 bagaimana pasokan energi untuk provinsi setempat?
Berikut pernyataan dari Area Manager Communication, Relation & CSR Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan kepada IDN Times.
Baca Juga: Ini Tren Belanja Online dan Investasi Digital 2024 Versi Populix
1. Lakukan sejumlah persiapan
Sebanyak 22 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dan 24 agen LPG disanksi periode Januari-September 2023. (Dok. PPN Sumbagsel).Nikho menyatakan, pihaknya mastikan pasokan energi di Lampung aman jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Ia mengklaim, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel berkomitmen terus memastikan penyaluran energi Bahan Bakar Minyak (BBM) bagi masyarakat tetap aman.
"Karena itu, kami mulai melakukan sejumlah persiapan untuk menjamin pasokan BBM, LPG serta Avtur di wilayah Sumbagsel,” jelasnya, Sabtu (9/12/2023).
2. Siapkan satgas Nataru
Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel membina 140 lembaga penyalur BBM di wilayah Sumbagsel periode Januari hingga Oktober 2023. (Dok PPN Sumbagsel).Nikho menjelaskan, Pertamina akan menyiapkan Tim Satgas Nataru (Satuan Tugas Natal dan Tahun Baru) yang akan bertugas pada pertengahan bulan Desember 2023. "Kami akan menambah jam operasional Fuel Terminal BBM serta kami akan menambahkan SPBU siaga atau modular di jalur-jalur potensial,” katanya," imbuhnya.
Selain itu, Pertamina siap bersinergi bersama Aparat Penegak Hukum (APH)dalam rangka melakukan pengawasan dan penertiban kepada masyarakat serta pengamanan penyaluran BBM jelang Nataru di wilayah Sumbagsel.
3. Ajak masyarakat awasi penyaluran BBM subsidi
BPH Migas bersama Pertamina memantau sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Lampung, Selasa (24/10/2023). (Dok. PPN Sumbagsel).Menurut Nikho, sinergi dengan APH sebagai langkah Pertamina untuk terus menyalurkan BBM khususnya produk subsidi dengan lancar dan dapat diterima oleh masyarakat yang berhak. Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk dapat membeli BBM khususnya produk subsidi sesuai dengan kebutuhan dan peruntukkannya.
"Kami juga mengajak masyarakat untuk ikut bersama-sama mengawasi penyaluran BBM Subsidi tepat sasaran. Informasi lebih lanjut mengenai produk dan layanan informasi, masyarakat dapat langsung menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135," ujarnya.
Baca Juga: Nataru BI Lampung Siapkan Rp1,5 Triliun, Ini Cara Siasati Uang Palsu