Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Logo KONI Lampung. (IDN Times/istimewa)

Bandar Lampung, IDN Times – Musyawarah Olahraga Provinsi Luar Biasa (Musprovlub) KONI Lampung bakal digelar besok, Kamis (26/6/2025). Dua nama resmi ditetapkan sebagai calon Ketua Umum KONI Lampung periode mendatang yakni, Faishol Djausal dan Taufik Hidayat.

Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) KONI Lampung, Supriyadi Alfian, mengatakan, kedua calon telah memenuhi seluruh persyaratan administratif yang ditetapkan dalam proses verifikasi sejak 5 hingga 22 Juni 2025.

“Verifikasi berjalan lancar dan transparan. Kami pastikan semua proses mengacu pada mekanisme yang diatur dalam AD/ART KONI,” ujar Supriyadi dalam rapat panitia Musprovlub, Rabu (25/6/2025).

1. Tiga ambil formulir, satu gugur

Taufik Hidayat saat mengembalikan berkas untuk menjadi Calon ketua KONI Lampung. (IDN Times/Muhaimin)

Tercatat ada tiga bakal calon yang mengambil formulir pencalonan: Faishol Djausal (Ketua IPSI Lampung), Taufik Hidayat (mantan Kadis PU Provinsi Lampung), dan Hanafiah Hamidi (mantan pengurus cabor tinju).

"Namun, hingga batas akhir penyerahan dokumen, hanya Faishol dan Taufik yang dinyatakan lolos verifikasi," jelas Supriyadi.

2. Jumlah dukungan sah

Pengembalian berkas Bakal Calon Ketua KONI Lampung. (IDN Times/Muhaimin)

Supriyadi mengatakan, Faishol Djausal mengantongi 64 dukungan, dengan 58 dukungan sah. Sementara Taufik Hidayat menyerahkan 16 dukungan, dengan 14 yang memenuhi syarat.

“Dukungan yang tidak sah berasal dari cabang olahraga yang sudah tidak aktif atau tidak sesuai ketentuan administratif,” ungkapnya.

3. Adu strategi

Ketua TPP KONI Lampung, Supriyadi Alfian . (IDN Times/Muhaimin)

Keduanya akan bersaing memperebutkan kursi Ketua Umum KONI Lampung menggantikan posisi Plt Ketua, Budi Darmawan. Musprovlub diperkirakan berlangsung dinamis, mengingat keduanya memiliki latar belakang kuat di dunia olahraga dan birokrasi.

“Kami harap Musprovlub berjalan demokratis, tertib, dan tetap menjunjung sportivitas,” kata Supriyadi.

Sebagai informasi, Tim Penjaringan dan Penyaringan terdiri dari lima orang: Supriyadi Alfian (ketua), Ahmad Amruah (sekretaris), Adi Kurniawan, Tommy Rianta Putra, dan Hannisa Dian Aprilia.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team