Marak Aksi Pinjol Ilegal, Wagub Lampung Nunik Minta Perbanyak LKM 

Diancam pinjol ilegal, Wagub koordinasi OJK dan Polda

Bandar Lampung, IDN Times - Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Chalim berencana memperbanyak Lembaga Keuangan Mikro (LKM). Tujuannya, melindungi masyarakat terhadap maraknya aksi perusahaan pinjaman online (pinjam) ilegal kian meresahkan.

Rencana tersebut diusulkan lantaran ia menerima pesan singkat via WhatsApp bernada ancaman. Pemicunya, kontak pribadi sang Wagub dicatut sebagai penanggungjawab oleh pelaku pinjol, yang sempat viral di medsos Instagram beberapa hari lalu.

"Saya mendorong Lembaga Keuangan Mikro di Lampung bisa diperbanyak, supaya masyarakat membutuhkan uang dengan nominal kecil atau satu juta ke bawah tidak harus berurusan dengan bank ataupun pinjaman online," ujar Nunik sapaan akrabnya kepada IDN Times, Kamis (21/10/2021).

Baca Juga: OJK: Ada 38 Kasus Aduan dan Konsultasi Pinjol di Lampung 

1. Minta masyarakat lebih teliti dan cermat

Marak Aksi Pinjol Ilegal, Wagub Lampung Nunik Minta Perbanyak LKM Ilustrasi menggunakan media sosial (Pexels.com/Porapak Apichodilok)

Maraknya aksi perusahaan pinjol ilegal, Nunik turut mengingatkan, agar setiap masyarakat harus lebih teliti dan cermat sebelum memutuskan menempuh pinjaman secara online.

"Orang-orang harus pastikan perusahaan pinjaman harus legal, karena kalau tidak itu sangat berbahaya dan mengancam privasi. Kedua, pastikan bunga pinjaman yang diberikan masuk akal," imbuh dia.

2. Telah berkoordinasi ke OJK dan Polda Lampung

Marak Aksi Pinjol Ilegal, Wagub Lampung Nunik Minta Perbanyak LKM Polda Lampung (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Ditanya terkait upaya ancaman dialami olehnya, Nunik menyebut telah berkoordinasi dengan pihak Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Kepolisian Daerah Lampung, guna menindaklanjuti perbuatan perusahaan pinjol ilegal tersebut.

Menurutnya, aksi ini cukup meresahkan dan turut amini oleh sejumlah masyarakat penerima perbuatan serupa.

"Saya sengaja share itu (ancaman perusahaan pinjol) ke Instagram supaya bisa menjadi bahan pembelajaran untuk pelaku dan mengedukasi masyarakat umum," terang Nunik.

3. Pengancam diakui cukup meresahkan

Marak Aksi Pinjol Ilegal, Wagub Lampung Nunik Minta Perbanyak LKM Wabup Lampung, Chusnunia Chalim diteror pinjol via WhatsApp. (instagram/@mbak_nunik)

Nunik juga mengaku cukup gerah terhadap ulah serupa, pasalnya ini bukan kali pertama terjadi. Selain itu, kegiatan serupa diakui telah mengancam privasi dirinya.

Mengingat, ia tak kenal dan tak pernah mengetahui bahwa kontak pribadinya telah dicatut sebagai penanggungjawab pinjol ilegal

"Ini sebelumnya sudah saya alami, tapi makin ke sini makin meresahkan. Ini juga bukan baru kali pertama dialami, dengan nomor penagihan berbeda-beda bahkan sampe lima nomor berbeda sekaligus," tandas dia.

Baca Juga: Wagub Lampung Nunik Resah Marak Pesan WhatsApp Tagihan Pinjol Ilegal

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya