Bayi Terkena Peluru Nyasar di Lampung, Polisi Uji Balistik Proyektil

Keterangan saksi dan barang bukti sudah diamankan

Bandar Lampung, IDN Times - Polresta Bandar Lampung masih terus mendalami dan menyelidiki peristiwa peluru nyasar mengenai kaki balita inisial IB usia 1 tahun 9 bulan. Insiden itu terjadi di Jalan Pramuka, Kelurahan Kuripan, Kecamatan Telukbetung Barat, Bandar Lampung, Minggu (4/12/2022) sekitar pukul 02.00 WIB dini hari.

Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Ino Harianto mengatakan, pihaknya sedang uji balistik terhadap proyektil peluru menyasar kaki kanan dekat mata kaki bagian dalam bayi malang tersebut.

"Proyektil yang ada sudah diangkat dari pergelangan kaki korban sebelah kanan. Kemudian kami lihat dan untuk proyektil tersebut, kami bawa untuk kami lakukan uji balistik," ujarnya saat dimintai keterangan, Senin (5/12/2022).

Baca Juga: Koalisi Masyarakat Sipil Lampung Gelar Aksi Tolak Pengesahan RKUHP

1. Polisi telah berkomunikasi dengan keluarga korban

Bayi Terkena Peluru Nyasar di Lampung, Polisi Uji Balistik ProyektilKapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Ino Harianto saat dimintai keterangan. (IDN Times/Istimewa).

Ino melanjutkan, kepolisian sudah mengecek dan melaksanakan olah tempat kejadian perkara (TKP). Selain itu, pihaknya juga telah berkomunikasi dengan keluarga korban terkait peristiwa tersebut.

Kemudian polisi ikut mendampingi pemeriksaan korban di rumah sakit, untuk segera dilaksanakan tindakan operasi pengangkatan proyektil peluru.

"Kasus ini masih dalam proses penyelidikan oleh Polresta Bandar Lampung, nanti perkembangannya akan kami sampaikan lebih lanjut," imbuhnya.

2. Amankan keterangan saksi dan barang bukti

Bayi Terkena Peluru Nyasar di Lampung, Polisi Uji Balistik ProyektilKondisi kediaman korban di Jalan Pramuka, Kuripan, Telukbetung Barat, Bandar Lampung. (IDN Times/Istimewa)

Terkait rangkaian penyelidikan, Ino menjelaskan, pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi dan mengumpulkan barang bukti berada TKP.

"Barang bukti atas kejadian ini sudah kami amankan semua di Mapolresta," tegas dia.

3. Terkena peluru saat tidur lelap

Bayi Terkena Peluru Nyasar di Lampung, Polisi Uji Balistik Proyektililustrasi bayi (pexels.com/Ryutaro Tsukata)

Ayah korban, Rahman mengungkapkan, peristiwa nahas menimpa sang buah hati tatkala dirinya bersama sang istri sedang tidur terlelap di kediamannya. Sang bayi dirujuk rumah sakit lantaran peluru itu mengenai tepat pergelangan kaki kanan bagian dalam sang bocah.

"Iya kejadian sekitar jam 2 malam. Kami lagi tidur lelap selayaknya orang lagi istirahat, tiba-tiba anak ini menangis, sangka kita mau minta susu sepeti biasa, tapi ternyata pas istri bangun kakinya sudah bersimbah darah," ujar Rahman saat dimintai keterangan.

Mendapati kondisi IB, ia mengatakan, ketika itu dirinya dan istri sontak panik dan langsung membawa bayi itu ke rumah sakit. Berdasarkan hasil pemeriksaan rontgen, luka pada kaki kanan dekat mata kaki bayi tersebut diketahui berasal dari tebusan peluru. Alhasil, petugas medis langsung melakukan operasi guna mengangkat timah panas tersebut.

"Pertama kita bawa ke Rumah Sakit Bumi Waras, tapi katanya tidak ada ruangan. Terus dibawa ke Graha Husada pun sama. Baru dipindahkan ke RS Urip, langsung ditindak," tandas Rahman.

Baca Juga: Tertidur Lelap di Kamar, Bayi Bandar Lampung Terkena Peluru Nyasar

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya