Kontes Ayam Pelung dan Ayam Ketawa Warnai Dies Natalis ke-60 Unila

- Kontes Ayam Pelung dan Ayam Ketawa di Unila meriahkan Dies Natalis ke-60
- Pentingnya menjadikan kontes ini sebagai agenda rutin untuk pelestarian ayam asli Indonesia
- Ada enam kategori perlombaan, serta suasana dimeriahkan dengan pembagian doorprize
Bandar Lampung, IDN Times - Suasana unik sekaligus meriah di pelataran Shuttle Bus Universitas Lampung (Unila) ketika puluhan ayam pelung dan ayam ketawa dengan suara khasnya beradu kualitas ajang kontes nasional.
Dalam rangka memeriahkan Dies Natalis ke-60, Universitas Lampung (Unila) menggelar Kontes Nasional Ayam Pelung dan Ayam Ketawa. Acara ini berlangsung meriah di pelataran Shuttle Bus Unila diikuti peserta dari berbagai daerah di Indonesia.
1. Pentingnya menjadikan kontes semacam ini sebagai agenda rutin

Acara dibuka secara resmi oleh Heri Satria, selaku Ketua Panitia Dies Natalis Unila ke-60. Ia menyampaikan, kegiatan ini merupakan langkah awal yang positif dalam upaya pelestarian sumber daya genetik ayam asli Indonesia.
Heri menekankan pentingnya menjadikan kontes semacam ini sebagai agenda rutin, bahkan diperluas hingga tingkat provinsi, sebagai bentuk komitmen Unila dalam menjaga kekayaan hayati nasional.
2. Ada enam kategori perlombaan

Menurut Heri, ada enam kategori yang dilombakan dalam kontes ayam ketawa, yakni kelas remaja, dangdut remaja, dangdut dewasa, kerajinan, serta grand champion. Sementara itu, kontes ayam pelung dibagi menjadi tiga kategori, yaitu jejangkar, umum, dan bintang.
"Harapannya ajang ini dapat mempererat silaturahmi antarpecinta ayam hias dari berbagai daerah, sekaligus menjadi wadah untuk melestarikan dan memperkenalkan kekayaan hayati berupa ayam asli Indonesia kepada masyarakat luas," harapnya, Senin (15/9/2025).
3. Suasana perlombaan dimeriahkan pembagian doorprize

Para peserta mengikuti lomba ini dengan penuh antusias, membawa ayam peliharaan yang telah mereka persiapkan dengan baik. Suasana semakin meriah dengan adanya pembagian doorprize bagi peserta maupun penonton yang hadir.
Kegiatan ini turut dihadiri Dekan Fakultas Pertanian, Kuswanta Futas Hidayat, para sivitas akademika Unila, Ketua Komunitas Ayam Ketawa dan Ayam Pelung Lampung, para juri, serta peserta kontes dari berbagai daerah di Indonesia.