Kabar Duka! Harimau Sumatera Tertangkap Kandang Jebak di Lambar Mati

- Harimau Sumatera ditemukan dengan luka bawaan
- Bakas dipindahkan ke Konservasi Lembah Hijau Lampung
- Harimau tersebut mengalami kejang dan meninggal setelah menabrak dinding kandang
Bandar Lampung, IDN Times - Seekor Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) tertangkap kandang jebak dan telah dievakuasi dari Dusun Kali Pasir, Pekon Sukabumi, Kecamatan Batu Brak, Kabupaten Lampung Barat mati, Jumat (7/11/2025).
Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu-Lampung, Himawan Sasongko membenarkan ihwal informasi tersebut. Dikatakan, sosok Harimau Sumatera itu telah diberi nama "Bakas".
"Benar, kami menyampaikan bahwa Harimau Sumatera dengan Nomor ID 13 RL Male yang diberi nama 'Bakas' telah mati pada hari Jumat kemarin," ujarnya dikonfirmasi, Sabtu (8/11/2025).
1. Disebut punya sejumlah luka bawaan

Himawan mengatakan, hasil pemeriksaan awal terhadap satwa liar tersebut saat dari Kali Pasir, Pekon Sukabumi, Kecamatan Batu Brak, Lampung Barat, Rabu (29/10/2025) lalu. Bakas disebut memiliki sejumlah luka bawaan.
"Luka-luka ditemukan di bagian pangkal pinggang kiri atas, terdapat bekas ikatan melingkar pada pinggang, serta tidak memiliki jari keempat dan kelima pada kaki kanan depan," katanya.
2. Dipindah ke Konservasi Lembah Hijau Lampung

Sejalan dengan kondisi satwa liar tersebut, Himawan menyampaikan, pihaknya melakukan pemindahan dari PPS Lampung ke Lembaga Konservasi Lembah Hijau Lampung di Kota Bandar Lampung, dengan pertimbangan keamanan dan keselamatan masyarakat di sekitar lokasi PPS.
Alasannya, hasil pengamatan menunjukkan beberapa bagian kandang angkut mengalami kerusakan dan berpotensi dijebol oleh satwa tersebut.
"Pemindahan juga dimaksudkan agar harimau dapat perawatan yang lebih memadai di LK Lembah Hijau. Selama dalam pengawasan di PPS Lampung, harimau tersebut dalam kondisi fisik sehat namun menunjukkan perilaku agresif," terangnya.
3. Kejang usai menabrakkan diri ke dinding dan pintu kandang

Pada saat proses pemindahan dari kandang angkut ke kandang perawatan di Lembaga Konservasi Lembah Hijau Lampung, Himawan menyebut, satwa berhasil masuk ke kandang perawatan.
Namun sesaat kemudian, Harimau Sumatera itu menunjukkan perilaku sangat agresif dengan menabrakan diri pada bagian dinding dan pintu kandang perawatan berulang sebanyak tiga kali.
"Pada benturan yang ketiga, harimau terjatuh diikuti kejang-kejang serta tidak lagi menunjukkan respons gerak dan segera dilakukan pemeriksaan oleh dokter hewan sehingga dinyatakan harimau telah mati," imbuhnya.


















