Jadi Ketua Bappilu PDIP Lampung, Umar Ahmad: Mohon Doa dan Dukungan
Bandar Lampung, IDN Times - Eks Bupati Tulang Bawang Barat dua periode, Umar Ahmad resmi ditunjuk menjadi Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung. Ia menggantikan Endro S Yahman terhitung sejak 31 Agustus 2023 lalu.
Penunjukkan tersebut tertuang dalam Surat Keputusan (SK) DPP PDI Perjuangan Nomor: 15-C/KPTS-DPD/DPP/VIII/2023 tentang, Penyesuaian Struktur dan Komposisi DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung masa bakti 2019-2024.
"InsyaAllah tugas berat ini bisa saya emban. Mohon doa dan dukungannya, sehingga saya bisa mengemban tugas yang berat ini," ujarnya saat dimintai keterangan, Senin (11/9/2023).
1. Pastikan PDI Perjuangan Lampung berada di garis depan
Umar Ahmad mengatakan, jabatan sebagai Ketua Bappilu PDIP Lampung merupakan tugas berat. Mengingat, ia harus bisa memastikan PDI Perjuangan Lampung berada di garis depan untuk mewujudkan Indonesia maju.
"Sekali lagi, saya mohon doa dan dukungan dari seluruh kader PDIP di mana pun berada. Mudah-mudahan kita bisa membawa partai ini menjadi pemenang di 2024," imbuhnya.
2. Ganjar presiden harga mati
Lebih lanjut Umar menyebut, upaya memenangkan Ganjar Pranowo sebagai Presiden pada Pilpres 2024 juga menjadi harga mati. Oleh karena itu, dalam prosesnya semua kader harus memperjuangkan Ganjar di tempatnya masing-masing.
Selain itu, dirinya juga akan melakukan konsolidasi hingga tingkat paling bawah, guna mengarah pemenangan partai dalam kontestasi politik di 2024.
"Kita harus fokus dalam pembenahan seluruh petugas partai yang disiapkan di TPS. Untuk saksi, belum 100 persen, tapi mengarah ke situ. Insyallah semua selesai tepat pada waktunya," tandas dia.
3. Diminta fokus siapkan saksi dan mesin partai
Ihwal penunjukkan ini, Ketua DPD PDI Provinsi Lampung Sudin sebelumnya telah meminta Umar Ahmad fokus dalam penugasan mempersiapkan saksi dan mesin partai pada pesta demokrasi mendatang.
"Ini pembagian tugas, karena ada banyak yang harus kita siapkan mulai dari strategi, kesiapan mesin partai, dan banyak lagi untuk menghadapi kontestasi Pemilu 2024," pungkasnya.