TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kemenag Tetapkan 15 Nama Petugas Haji Daerah Kabupaten/Kota Lampung

Total peserta seleksi PHD 30 peserta

Ilustrasi Petugas Haji Daerah. (IDN Times/Istimewa)

Bandar Lampung, IDN Times - Kementerian Agama (Kemeneg) Lampung telah menggelar Rekrutmen Calon Petugas Haji Daerah (PHD) 2022/1443 Hijriah diselenggarakan oleh Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU). Seleksi itu diikuti sebanyak 30 orang peserta
diselenggarakan di Aula Arafah Asrama Haji Rajabasa Provinsi Lampung sejak Kamis (12/5/2022).

Seleksi tersebut merujuk keputusan Direktur Jenderal PHU Kemenag RI Nomor 56 Tahun 2022 tertanggal 22 Februari 2022 tentang pedoman seleksi Petugas Haji Daerah 2022/1443 Hijriah.

"Dari hasil seleksi ini kami mendapatkan 15 nama terpilih PHD dengan meraih nilai tinggi, dengan total peserta seleksi sebanyak 30 orang," ujar Kakanwil Kemenag Lampung, Puji Raharjo, Senin (16/5/2022).

Baca Juga: Kemenag Bandar Lampung Jadwalkan Manasik Haji 21-22 Mei 2022

1. Tiap PHD melewati 3 tahapan seleksi

Suasana Haji di tengah pandemik COVID-19 tahun 2020 (Youtube.com/Makkah Live - Hajj 2020)

Keputusan hasil rekrutmen PHD bagi Provinsi Lampung tersebut diketahui juga tertuang Kepala Kanwil Kemenag Lampung Puji Raharjo sesuai SK Nomor B-825/Kw.08.4/3/Hj.02/5/2022, tertanggal 13 Mei 2022 tentang Hasil Seleksi PHD 2022/1443 Hijriah.

Ketua Panitia Rekrutmen Calon PHD, Yusuf Zulkarnain menambahkan, tugas PHD adalah membantu Petugas Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Kloter memberikan pembinaan, pelayanan, dan perlindungan kepada jamaah haji.

Dalam seleksi ini, setiap peserta mengikuti tiga tahapan pertama, tahapan dengan menggunakan sistem berbasis komputer yakni Computer Assisted Test atau CAT. Tes ini menjamin rekrutmen calon petugas haji Provinsi Lampung profesional, amanah, adil, dan berintegritas.

“Waktu seleksi menggunakan aplikasi CAT selama 90 menit dengan jumlah soal setiap bidang tugas 100 soal dengan model jawaban multiple choice (memilih jawaban yang dianggap benar pada kolom jawaban). Tes menggunakan CAT ini memiliki bobot 40 persen dengan kategori soal wawasan kebangsaan, manasik/ibadah, dan tugas fungsi,” terangnya.

2. Para peserta seleksi ikuti tes wawancara

Gedung Asrama Haji di Lampung. (dok. Kemenag)

Masuk tahap tes kedua yaitu pendalaman tugas, Yusuf menyebut, seluruh peserta diberikan waktu selama 30 menit untuk menjawab secara tertulis 8 naskah soal berupa essay dan mengembangkan sesuai dengan pola fikir dimiliki peserta masing-masing.

Ketiga, tahapan wawancara seluruh peserta dibagi menjadi dua kelompok yaitu, kelompok I dan II. Mereka diajukan pertanyaan oleh Tim Penguji. Waktu seleksi wawancara dilaksanakan setelah seleksi CAT dan tertulis, terkait dengan pendalaman tugas dengan total tes maksimal 7 jam.

“Penilaian tes tulis pendalaman bidang tugas dan wawancara memiliki bobot nilai sebesar 60 persen,” imbuhnya.

Baca Juga: Rincian Kuota 3.198 Calon Jamaah Haji Lampung per Kabupaten/Kota

Berita Terkini Lainnya