TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Millennials Lampung Kampanye Literasi di Kafe Lewat Puisi dan Diskusi

Dilatarbelakangi tujuh sekawan baru luncurkan karya

Dialog ketertindasan digelar oleh komunitas literasi di Lampung (IDN Times/Istimewa)

Bandar Lampung, IDN Times - Milennials Lampung belakangan ini sedang gencar-gencarnya mengadakan diskusi tentang karya sastra digelar di kafe-kafe Bandar Lampung.

Itu bermula dari kesamaan misi antara Komunitas Lampung Literature dan Literaction yang mengarah pada ranah pergerakan budaya literasi di Lampung.

"Dari situlah kita melihat ada kampanye literasi secara visi misi membangun sebuah budaya baru dikalangan muda makanya kita terjun ke kafe-kafe," kata Devin Nodestyo selaku redaktur pelaksana program Lampung Literature, Selasa (13/3/2021).

Baca Juga: Cerita Komunitas Sedekah Lampung, Ada Celengan Sedekah dan Bedah Rumah

1. Dialog ketertindasan

IDN Times/Istimewa

Gelaran bertajuk Dua Minggu Ketertindasan itu digelar dalam rentang waktu 3, 9, dan 10 April 2021 di Diwa Cafe, Bandar Lampung.

Menurut Devin, tercetusnya ide tersebut dilatarbelakangi tujuh sekawan mahasiswa baru-baru ini meluncurkan sebuah karya.

"Berupa kumpulan essay judulnya estetika kaum tertindas dan khirnya tercetuslah sebuah konsep kegiatan dialog bertajuk ketertindasan," bebernya.

2. Membicarakan sisi protes dan ketertindasan melalui puisi

IDN Times/Istimewa

Acara dibuka dengan berpuisi dan berdialog bersama dengan Erma Dwi, dan AR Rizky F membawa peserta dalam bahasan diskusi yang membicarakan tentang sisi protes dari ketertindasan melalui puisi.

Dialog sempat terkendala derai hujan ini berlangsung lebih khusyuk dan seru, berkat antusiasme para peserta dan kehadiran narasumber kompeten dibidangnya.

Baca Juga: Kreatif Kala Pandemik, Komunitas Dawai Jejama Garap Album Instrumental

Berita Terkini Lainnya