Warga Curhat Gelaran Pasar Murah Pemkot Dinilai Terlambat, Kok Bisa?
Beras bukan menjadi pilihan utama dibeli warga di pasar murah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Pasar murah diadakan Pemerintah Kota Bandar Lampung, Selasa (2/2/2022) disambut antuasias warga. Hal itu terlihat dari ratusan warga memenuhi Lapangan Kelurahan Sawah Brebes, Kecamatan Tanjung Karang Timur yang menjadi lokasi pasar murah dan bersiap membeli kebutuhan bahan pokok yang dijual dengan harga lebih rendah dari biasanya tersebut.
Rahmawati (47), salah satu warga Kelurahan Sawah Brebes senang adanya pasar murah diadakan pemerintah kota. “Alhamdulillah senang, karena ternyata ada sembako gratis juga yang dibagikan Bunda Eva, jadi saya rencana hanya mau beli gula dan minyak saja,” ungkapnya, Rabu (2/2).
Baca Juga: Harga Minyak Goreng Masih Tinggi, Warga Geruduk Pasar Murah PTPN 7
1. Minyak dan gula bahan pangan pokok paling diminati
Minyak goreng dan gula pasir menjadi incaran paling awal dibeli beberapa warga datang di Pasar Murah Lapangan Sawah Brebes.
Hal itu disampaikan Ida (53) dan Nurlela (59). Mereka bilang setelah mendapat paket sembako gratis berencana untuk membeli minyak goreng dan gula pasir.
“Saya cuma mau beli minyak sama gula saja. Soalnya memang hanya butuh itu saja dan saya sepertinya tidak berencana untuk beli yang lain,” kata Ida ketika diwawancarai.
Sedangkan Nurlela, meski mendahulukan minyak dan gula, ia juga membeli bahan makanan yang dinilainya cukup terjangkau dan pasti Ia butuhkan.
“Saya beli susu beruang dengan harga 7.000, mie instan 5.000 dapat tiga buah, telur ayam 17.000, hanya beda Rp1000 saja dari harga normal,” katanya.
Nurlela menambahkan, beras bukan menjadi pilihan utama di pasar murah. Itu karena masyarakat masih memiliki beras yang diberikan pada program PKH (Program Keluarga Harapan).
“Kalau beras sebenarnya sih masih ada, dari program PKH itu, tapi karena ini dikasih ya alhamdulillah,” imbuhnya.
Baca Juga: Semula 7 Kecamatan, Pemkot Bandar Lampung Tambah Lokasi Pasar Murah