TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dinkes Balam Siap Cairkan Dana Insentif Rp750 Juta Bagi Nakes COVID-19

Segera ditransfer ke rekening nakes

Ilustrasi tenaga medis. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi

Bandar Lampung, IDN Times – Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung telah memverifikasi dana insentif untuk tenaga kesehatan (nakes) di kota setempat. Totalnya sebesar Rp750 juta.

"Ya, dana yang sudah kita verifikasi Rp750 juta guna tenaga medis yang terlibat langsung dalam penangan COVID-19," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung, Edwin Rusli, dilansir dari Antara.

Ia menambahkan, uang insentif untuk nakes tersebut saat ini sudah ada di daerah. Tinggal menunggu disalurkan saja ke rekening masing-masing tenaga kesehatan.

Baca Juga: 5 Kabupaten di Lampung Zona Hijau, Wali Kota Izinkan Pesta Pernikahan

1. Tunggu verifikasi pusat selesai

blog

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung, Edwin Rusli  mengatakan, insentif nakes yang menangani COVID-19 akan segera disalurkan apabila verifikasi di pusat sudah selesai. Pasalnya, data-data itu baru dikirimkan ke Jakarta. "Kalau dananya sudah turun dari pusat, tapi belum tersalurkan, karena memang kita masih menunggu berapa jumlah yang akan kita salurkan," kata dia.

Menurutnya, pemberian insentif kepada tenaga medis merupakan bentuk kepedulian dan penghargaan pemerintah atas kerja keras mereka dalam menangani pasien COVID-19 maupun suspek. Kementerian Kesehatan dalam upayanya mempercepat dan mempermudah penyaluran insentif tenaga medis, telah mengeluarkan Kepmenkes No.HK.01.07/MENKES/392/2020.

Diharapkan Permenkes tersebut dapat mempercepat penyaluran insentif sebab jalur birokrasinya lebih dipermudah. Nakes seperti dokter spesialis akan mendapatkan insentif sebesar Rp15 juta, dokter umum dan dokter gigi Rp10 juta, bidan dan perawat masing-masing Rp7,5 juta serta tenaga medis lainnya Rp5 juta.

2. Total pasien sembuh 178 orang

Ilustrasi Ruang Isolasi Mandiri COVID-19 di Gresik, Jawa Timur (ANTARA FOTO/Zabur Karuru)

Dinas Kesehatan Provinsi Lampung mencatat jumlah pasien sembuh COVID-19 di Lampung bertambah menjadi 178 orang setelah ada satu pasien yang dinyatakan sembuh. Menurut data dari dinas ini, Selasa (21/7) terdapat satu penambahan pasien konfirmasi sehingga secara kumulatif kasus di wilayah ini berjumlah 232.

Dari 232 pasien positif COVID-19, data tersebut, sebanyak 178 pasien dinyatakan sembuh, 42 lainnya masih dikarantina atau dirawat, dan 12 lainnya meninggal dunia. Dinas Kesehatan Lampung hingga kini masih melakukan pemantauan kondisi 68 orang yang pernah melakukan kontak erat dengan pasien COVID-19.

Olah data lainnya yakni, pemantauan juga dilakukan terhadap 198 kasus suspek COVID-19. Sebanyak 156 orang di antaranya, hasilnya negatif dari infeksi virus corona, 6 lainnya masih dilakukan perawatan dan 36 lainnya meninggal dunia.

Dinas Kesehatan Provinsi Lampung mencatat, dari 15 kabupaten/kota, Bandar Lampung masih menjadi daerah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 terbanyak. Jumlah pasien positif secara kumulatif berjumlah 112 orang. Rinciannya, pasien sembuh sebanyak 87 orang, 7 meninggal dunia, dan 19 pasien masih dikarantina. Kabupaten Mesuji merupakan satu-satunya daerah di Provinsi Lampung yang hingga kini nihil dari kasus Konfirmasi positif COVID-19.

Baca Juga: Pasien Positif COVID-19 Lampung Terus Bertambah, Tiga dari Lamsel

Berita Terkini Lainnya