TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Viral Calon Paskibrakanas Sulsel Diganti Cadangan, Disoroti Kemenpora

Unggahan keluarga di medsos jadi perhatian

Dok.IDN Times/istimewa

Digantinya delegasi calon Paskibrakanas (Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Nasional) terpilih Provinsi Sulawesi Barat oleh calon cadangan turut disoroti Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora RI).

Diketahui, calon Paskibrakanas dari Sulawesi Barat (Sulbar), Arya Maulana dan Kristina diganti calon cadangan Muhammad Juandi Aly dan Anggie Fricilia Tamuntuan untuk mengikuti Diklat Paskibrakanas di Jakarta.

1. Pergantian delegasi ranah provinsi

Ilustrasi Peta Indonesia (IDN Times/Arief Rahmat)

Deputi Pengembangan Pemuda Kemenpora Asrorun Ni'am, mengatakan, kewenangan penentuan dan pemberangkatan calon Paskibrakanas ada di provinsi masing-masing. Hal ini sudah diatur secara jelas pada Permenpora No 14 Tahun 2017.

"Sesuai dengan Permenpora Nomor 14 Tahun 2017, seleksi dan rekrutmen calon Paskibraka Nasional sepenuhnya diserahkan dan dilakukan oleh Provinsi. Melalui rekrutmen dan seleksi tingkat provinsi, satu pasang terbaik sebagai utusan provinsi yang direkrut dan dikirim untuk menjadi Paskibraka Tingkat Nasional," jelasnya dilansir dari kemenpora.go.id, Sabtu (31/7/2021).

Ni'am menambahkan, penggantian nama-nama yang dikirim Dispora Sulbar, merupakan ranah provinsi. "Kemenpora menerima nama peserta yang sudah ditetapkan oleh Provinsi untuk dilaksanakan diklat, termasuk penentuan pengganti jika yang utama berhalangan untuk berangkat," tambahnya.

Baca Juga: Mengenal Begawi Lampung, Acara Adat Tiga Malam Jelang Menikah

2. Berdasarkan hasil Swab, positif COVID-19

Ilustrasi tes swab (Dok. IDN Times)

Langkah preventif dilakukan Dispora Sulbar mengganti calon paskibrakanas berdasarkan pertimbangan karena hasil SWAB PCR Kristina jelang keberangkatan Positif COVID-19. Selain demi menjaga kebaikan dan keselamatan semua pihak juga memperhatikan SE Menhub No 53 Tahun 2021 tentang Perubahan atas SE Menhub No 45 Tahun 2021 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri dengan Transportasi Udara pada Masa Pandemi Covid-19.

Merujuk jadwal, kedatangan peserta Diklat Paskibraka dari provinsi ke Jakarta adalah 25 Juli 2021. Awalnya delegasi dari Provinsi Sulawesi Barat adalah Arya Maulana dan Kristina.

Jelang keberangkatan ke Jakarta, keduanya melakukan test Swab PCR. Hasilnya diketahui pada tanggal 24/7, dinyatakan positif COVID-19. Sejatinya keduanya sudah dibelikan tiket atas nama yang bersangkutan oleh Kemenpora atas surat yang disampaikan oleh Dinas Pemuda Sulawesi Barat.

3. Sudah tiba di Pusdiklat Cibubur

(Ilustrasi latihan Paskibraka) ANTARA FOTO/Siswowidodo

Atas hasil tersebut, Dispora Provinsi Sulbar memutuskan memanggil cadangan sebagai pengganti, yaitu Muhammad Juandi Aly dan Anggie Fricilia Tamuntuan dan dilaporkan ke Kemenpora.   Keduanya kemudian menjalani tes SWAB PCR tanggal 26 Juli 2021, dan malam harinya diperoleh hasil Negatif.

Keesokan harinya, 27 Juli 2021, jam 10.00 WIB, pihak Dispora mengirimkan dua nama cadangan tersebut untuk dipesankan tiket oleh Kemenpora.

Dua remaja ini berangkat pukul 18.30 WITA dari Makassar menuju Jakarta, dan tiba di Bandara Soekarno Hatta pukul 20.40 WIB, serta tiba di Pusdiklat Cibubur pukul 21.50 WIB.

4. Diganti calon dari kabupaten dan sekolah yang sama

Ilustrasi pengenalan lingkungan sekolah di salah satu sekolah negeri Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Terkait pengaduan, secepatnya Kemenpora melakukan klarifikasi dan mencari informasi yang utuh dari Dispora Sulbar agar jelas duduk masalahnya.

"Berdasarkan keterangan Kadispora, penggantian dilakukan karena didasarkan pada hasil tes SWAB PCR yang menyatakan Positif dan digantikan dari kabupaten yang sama. Bahkan sekolah yang sama, dari Kristina ke Anggie Fricilia Tamuntuan, sama-sama dari SMAN I Mamasa," kata Deputi Ni'am.

"Dan saat ini sedang menunggu untuk dilaksanakan pertemuan antara Dispora Provinsi Sulbar dengan yang bersangkutan untuk memperjelas duduk masalahnya. Update perkembangan berikutnya akan disampaikan dalam kesempatan pertama," ujarnya.

Baca Juga: Duh! Obat COVID-19 dan Vitamin Langka di Apotek Bandar Lampung

Berita Terkini Lainnya