Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

10 Kata Penyemangat Hidup ala Anak Petani, Sangat Menginspirasi

ilustrasi petani padi (pexels.com/pixabay)
ilustrasi petani padi (pexels.com/pixabay)

Petani adalah seseorang bekerja untuk menghasilkan bahan pangan. Mereka berusaha dan bekerja dengan sangat keras untuk mendapatkan hasil pertanian berkualitas.

Namun kenyataannya, masih banyak orang meremehkan pekerjaan ini. Bahkan tidak jarang ditemui adanya diskriminasi bagi anak-anak terlahir dari keluarga petani.

Namun perlu kamu ketahui, terlahir dari orang tua petani tidak selalu buruk, justru banyak hal baru dapat kamu pelajari. Misalnya kamu jadi mengerti cara menanam dan merawat tanaman, kamu dapat mengenali jenis pangan berkualitas, dan kamu mengerti akan pentingnya kerja keras untuk mendapatkan suatu hasil yang masimal.

Nah berikut ini ada beberapa kata-kata bijak buat kamu semakin semangat dan bangga terlahir jadi anak petani. Yuk simak!

1. Aku tidak malu terlahir dari orang tua petani, karena mereka juga mampu menyekolahkanku sesuai keinginanku

ilustrasi petani rumput (pexels.com/Srihari Jaddu)
ilustrasi petani rumput (pexels.com/Srihari Jaddu)

2. Aku anak petani, jadi aku harus menanam untuk dapat makan

ilustrasi menanam bibit tanaman (pexels.com/Binyamin Mellish)
ilustrasi menanam bibit tanaman (pexels.com/Binyamin Mellish)

3. Soal gagal bagiku tidak lagi mengejutkan, karena sejak kecil orang tuaku telah melatihku untuk bangun saat aku jatuh di pematang sawah

ilustrasi anak dan ibu di sawah (pexels.com/Mongkon Duangkhiew)
ilustrasi anak dan ibu di sawah (pexels.com/Mongkon Duangkhiew)

4. Makan di tempat mewah memang sangat menggiurkan, tetapi makan hasil tanaman sendiri jauh lebih memuaskan

ilustrasi panen hasil tanaman (pexels.com/Gustavo Fring)
ilustrasi panen hasil tanaman (pexels.com/Gustavo Fring)

5. Tidak masalah jadi anak petani, yang penting aku memiliki ijazah sarjana atas namaku sendiri

ilustrasi wisuda (pexels.com/Muhammad Renaldi)
ilustrasi wisuda (pexels.com/Muhammad Renaldi)

6. Jangan tanya arti cinta kepada seorang petani, karena merekalah paling mengerti arti kasih sayang, sama halnya ketika memelihara dan merawat tanaman

ilustrasi sebuah keluarga (pexels.com/Vidal Balielo Jr.)
ilustrasi sebuah keluarga (pexels.com/Vidal Balielo Jr.)

7. Aku tidak pernah iri kepada mereka menghabiskan waktu untuk bermain, karena didikan dan pengalaman yang kudapat saat aku membantu orangtuaku di sawah lebih berharga

ilustrasi dua orang anak di sawah (pexels.com/Apurv Krishna)
ilustrasi dua orang anak di sawah (pexels.com/Apurv Krishna)

8. Hal menarik dari seorang petani adalah mereka bebas berkarya melalui tanaman yang mereka tanam

ilustrasi menanam padi (pexels.com/Rattasat)
ilustrasi menanam padi (pexels.com/Rattasat)

9. Menjadi seorang petani akan memberimu banyak pelajaran hidup, sama halnya dengan tanaman yang tidak selalu tumbuh dengan baik jadi pandai-pandai lah bersyukur

ilustrasi menanam (pexels.com/Gustavo Fring)
ilustrasi menanam (pexels.com/Gustavo Fring)

10. Jangan adu anak petani karena mereka sudah terbiasa dengan targetan yang harus terselesaikan sebelum matahari terbenam

ilustrasi bekerja di sawah (pexels.com/Quang Nguyen Vinh)
ilustrasi bekerja di sawah (pexels.com/Quang Nguyen Vinh)

Setiap pekerjaan itu adalah baik jika dikerjakan dengan cara yang halal. Jadi buat kamu terlahir sebagai anak petani jangan malu dan jangan patah semangat. Bantulah orang tuamu dalam pekerjaan mereka karena itu dapat menghadirkan rasa bahagia di hati mereka. Tidak perlu minder kepada orang lain karena setiap orang memiliki proses yang berbeda-beda. Tetap bersyukur maka yang kamu kerjakan akan menjadi berkat buat orang lain.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Martin Tobing
EditorMartin Tobing
Follow Us