Cara XL Axiata Antisipasi Lonjakan Trafik Data Ramadan dan Lebaran
Jaringan XL Axiata di daerah Bali (IDN Times/Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) telah menyiapkan jaringan telekomunikasi kuat dan berkualitas menjelang Ramadan dan Lebaran 2023. Penguatan jaringan telekomunikasi perlu dilakukan sebagai antisipasi kemungkinan lonjakan trafik penggunaan data di sepanjang Ramadan dan terlebih saat libur panjang Lebaran.
XL Axiata juga telah melakukan uji jaringan yang berlangsung di jalur utama pulang kampung yang berada di berbagai daerah, termasuk di kawasan Sumatera.
Direktur & Chief Teknologi Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa mengatakan, XL Axiata telah menyiapkan jaringan untuk melayani dan menjaga kenyamanan pelanggan untuk keperluan Ramadan, maupun libur panjang Lebaran. Biasanya di kedua moment tersebut trafik penggunaan layanan telekomunikasi dan data meningkat cukup signifikan.
"Kami memprediksi, sepanjang Ramadan hingga Lebaran nanti, trafik layanan XL Axiata akan meningkat hingga 30 persen dibandingkan hari biasa," jelasnya dalam keterangan resmi, Senin (13/3/2023).
Baca Juga: XL Axiata dan Cisco Kerja Sama Siapkan Jaringan 5G dan Cloud untuk IOT
1. Melihat pergerakan mobilitas masyarakat
Ilustrasi terminal pelabuhan Bakauheni Lampung (ANTARA FOTO/Ardiansyah)Gede memperkirakan trafik akan meningkat hingga 10 persen selama Ramadan dibandingkan trafik di hari biasa, dan akan meningkat hingga 15 persen saat masuk di masa libur Lebaran. Selain meningkatkan kapasitas, langkah antisipasi lainnya berupa optimalisasi jaringan dengan melihat kemungkinan pergerakan mobilitas masyarakat atau pelanggan saat masa libur Lebaran.
Untuk tujuan itu pula, sejumlah daerah yang biasanya menjadi tujuan mudik, khususnya di Pulau Jawa, akan menjadi perhatian khusus.
"Saat ini, di hari normal biasa, jaringan data XL Axiata sudah cukup untuk melayani lalu lintas trafik yang ada. Meski demikian, untuk menjamin kemampuan jaringan kami menampung lonjakan trafik nanti, kapasitas tetap kami naikkan hingga 3 kali dari hari normal," imbuh Gede.
2. Ada perubahan perilaku pelanggan
Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni. (dok. PT ASDP Indonesia Ferry)Gede menambahkan, kenaikan trafik di setiap Ramadan dan Lebaran ini bisa terjadi karena tidak terlepas dari perubahan perilaku pelanggan. Pada kedua momen tersebut, masyarakat Indonesia juga semakin banyak melakukan pertemuan-pertemuan tatap muka secara daring/online dengan keluarga dan kerabat, komunitas, dan teman-teman yang sudah lama tidak saling bertemu.
Alhasil, sarana digital menjadi salah satu solusi bagi masyarakat, termasuk pelanggan XL Axiata, untuk menjalin silaturahmi. Selain itu, banyak layanan digital yang menyajikan hiburan dan media sosial yang bisa menjadi sarana bagi masyarakat dan pelanggan untuk mengisi masa liburan panjang.
XL Axiata memastikan, sebagian besar jalur mudik utama telah terlayani dengan jaringan data berkualitas 4G LTE. Peningkatan kualitas jaringan secara rutin XL Axiata lakukan sesuai peningkatan trafik, antara lain dengan penambahan BTS baru, penambahan jaringan fiber optik dan kapasitas BTS, serta optimalisasi jaringan.
"Perluasan ini akan terus dilakukan agar layanan bisa lebih merata menjangkau area-area dengan potensi ekonomi besar, termasuk yang terhubung dengan Jalan Tol Trans Sumatra," papar Gede.
3. Langkah pengkodisian jaringan
Direktur & Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa berkunjung ke salah satu menara BTS di Kuta Raya, Kayu Agung, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatra Selatan, Senin (13/3/2023). (Dok XL Axiata).Sejumlah langkah mengkondisikan jaringan sudah dilakukan oleh tim jaringan XL Axiata menyesuaikan tren penggunaan jenis-jenis layanan, terutama layanan data, tradisi mudik dan pergerakan pelanggan selama liburan panjang Lebaran. Tersedianya infrastruktur jalan tol baru di beberapa daerah yang akan bisa dimanfaatkan masyarakat selama libur Lebaran, juga menjadi perhatian XL Axiata.
XL Axiata juga telah menyiagakan sumber daya yang memadai, berupa tim teknis siaga dan akan memantau kondisi jaringan selama 24 jam, 7 hari sepekan, serta tim lapangan yang siap bergerak setiap saat jika diperlukan. Selain itu, juga dilakukan pengerahan dan penempatan armada mobile BTS sebanyak sekitar 140 unit untuk mendukung penguatan jaringan di berbagai lokasi yang rawan terjadi kepadatan trafik.
"Dari kantor pusat XL Axiata juga dilakukan pemantauan kondisi jaringan di seluruh wilayah operasi melalui fasilitas pusat monitoring Customer Experience & Service Operation Center (CESOC). Penguatan jaringan di jalur mudik Sumatera dan Jawa," ujar Gede.
Baca Juga: XL Axiata: Ramadan dan Lebaran Trafik Data Naik hingga 30 Persen