Mahasiswa UTI Inovasi Variasi Kunci Pintar dan Terminal Listrik Pintar
Mahasiswa S1 Teknik Komputer Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer (FTIK) hadirkan inovasi variasi Kunci Pintar dan Terminal Listrik Pintar. (Dok. Teknokrat).
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Inovasi menghadirkan perangkat teknologi canggih kerap dilakukan mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia (UTI). Teranyar, mahasiswa S1 Teknik Komputer Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer (FTIK) hadirkan inovasi variasi Kunci Pintar dan Terminal Listrik Pintar.
Berikut IDN Times ulas sisi menarik inovasi mahasiswa tersebut.
Baca Juga: Kisah Dian Puspita Dosen Teknokrat Ikut Pra Doktoral ke Irlandia
1. Terhubung jaringan nirkabel internet
favpngMahasiswa terlibat dalam inovasi Variasi Kunci Pintar dan Terminal Listrik Pintar ini yakni, Indra Kurniawan, Muhammad Farhan, Muhammad Abhirama Yusuf, Muh Wichi Adventa dan Muhammad Julham.
Dua inovasi itu merupakan keluaran teknologi tepat guna dari mata kuliah Pemrograman Visual diampu dosen UTI. Variasi kunci pintar dan terminal listrik pintar yang telah dihasilkan memiliki banyak keunggulan, mulai dari kemudahan dalam pemasangan alat hingga kontrol alat disesuaikan kebutuhan masyarakat.
"Semua alat dapat terhubung dengan jaringan nirkabel dengan jaringan internet," jelas Ketua Program Studi S1 Teknik Komputer Styawati.
2. Fungsi menarik perangkat
Ide & InovasiStyawati menjelaskan, Kunci Pintar dihadirkan para mahasiswa S1 Teknik Komputer FTIK memiliki beberapa fungsi menarik. Misalnya, dikembangkan oleh team Quattro memiliki kemampuan untuk dapat dipasang di berbagai macam pintu mulai dari lemari, jendela hingga pintu kamar.
Sedangkan Terminal listrik pintar dihadirkan oleh team Meong_IT selain memiliki kemudahan untuk mengganti kabel secara “plug and play” juga dapat dimanfaatkan untuk mematikan dan menghidupkan dari jarak jauh, misalnya jika kita terlupakan untuk mematikan pendingin ruangan di rumah.
3. Layak dipasarkan ke masyarakat
artikelMenurut Styawati, alat dibuat mahasiswa UTI sudah layak untuk dipasarkan ke masyarakat. Nantinya pihak kampus yang dibawahi oleh LPIK (Lembaga Pengembangan Inovasi dan Kewirausahaan) akan bekerjasama dengan para mahasiswa.
"Tujuannya untuk dapat mengenalkan produk-produk yang dihasilkan oleh mahasiswa S1 Teknik Komputer FTIK Universitas Teknokrat Indonesia. Sehingga teknologi yang dihasilkan oleh mahasiswa dapat bermanfaat di kehidupan nyata," harapnya.
Baca Juga: Kece! Mahasiswa Teknokrat Bikin Pembangkit Listrik Tenaga Biomassa IoT