Viral Warga Gagalkan Aksi Pencurian Motor, Pelaku Diamuk Massa

14 Sep 2020, 16:30 WIB

Satu pelaku pencurian motor diamuk massa di Jalan ZA Pagar Alam, Kelurahan Gedong Meneng, Kecamatan Rajabasa, Bandar Lampung, Minggu (13/9/2020). (IDN Times/Istimewa).

Bandar Lampung, IDN Times – Peristiwa satu pelaku pencurian motor diamuk massa terjadi di Jalan ZA Pagar Alam, Kelurahan Gedong Meneng, Kecamatan Rajabasa, Bandar Lampung. Kejadian ini sempat viral di media sosial.

Merujuk pantuan kamera pengawas (CCTV) dari sebuah kafe, terlihat seorang pria memakai helm biru berusaha menyalakan mesin sepeda motor secara paksa. Setelah mesin dinyalakan, pelaku tersebut berusaha kabur dan diikuti rekan lainnya yang juga menggendarai sepeda motor.

Nahas, aksi itu berhasil digagalkan warga. Hengki, warga sekitar menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi di area parkir Cafe Tenthousand, tepatnya depan kampus Umitra, Minggu (13/9/2020) sekira pukul 14.00 WIB.

1. Warga sengaja biarkan pencuri beraksi

ilustrasi pencuri (IDN Times/Sukma Shakti)

Warga berhasil mengamankan satu pelaku pencurian kendaraan bermotor karena sebelumnya sudah mengetahui bakal ada aksi tersebut. Itu merujuk ada pengelola kafe melihat layar CCTV ada gerak-gerik mencurigakan orang tak dikenal di area parkir.

"Dari kafe liat CCTV ada pantau ini pengunjung atau bukan. Ternyata pencuri motor yang ketahuan mau rusak lubang kunci motor,” terang Hengki, salah satu saksi mata, Senin (14/9/2020).

Melihat kondisi tersebut imbuhnya, pengunjung yang ada di kafe saling berkoordinasi untuk menangkap pencuri. Bahkan, aksi itu sempat sengaja dibiarkan pengunjung menunggu mesin motor curian itu dinyalakan si pencuri.

"Sengaja dibiarkan, begitu nyala motor, baru teriak maling, langsung keluar semua yang di kafe dan warga lainnya nolong," urainya.

2. Pelaku sempat berupaya kabur tapi gagal

Ilustrasi pencurian (IDN Times/Mardya Shakti)

Hengki, warga sekitar mengatakan, EG pelaku pencurian sempat terjatuh dari sepeda motor yang dicuri. Si pelaku berupaya kabur dari kejaran massa.

"Si pelaku ini mau lari, gak sampai lima meter bisa ketangkap. Karena kebetulan teman-teman sudah siap ngejar sudah tahu ada indikasi curanmor," bebernya, Senin (14/9/2020),

Hengki tak menampik, satu rekan pelaku lainnya mengendarai Honda Beat berhasil kabur dari kejaran massa. “Karena mereka kan sebelum nyuri boncengan. Temannya ini memang nunggu di motor satunya. Tapi yang penting pemetiknya ketangkep,” ujarnya.

3. Warga sempat tendang motor yang dicuri

Satlantas Polres Klungkung amankan puluhan sepeda motor yang terlibat balapan liar di By Pass Ida Bagus Mantra, Klungkung, Rabu (5/8)/2020). (IDN Times/I Wayan Antara))

Menurut Hengki, salah saksi mata, pelaku curanmor bisa ditangkap lantaran ada satu warga menendang sepeda motor yang akan dibawa kabur. Saat pelaku berusaha kabur warga sudah mengepung.

“Temannya yang punya motor ini yang sigap langsung tendang motor curian itu. Si pelaku langsung jatuh dari motor,” katanya.

Satu pencuri lainnya imbuh Hengki, dilihat dari tampilan fisik merupakan perempuan. Warga tak sempat mengejar pelaku tersebut karena cepat melarikan diri mengendarai sepeda motor.

“Saat lihat temannya ketangkep, yang satu langsung cepat kabur. Karena posisinya memang sudah berada di atas motor,” terangnya.

4. Polisi masih buru pelaku lainnya

Ilustrasi diborgol-tersangka (IDN Times/Bagus F)

Kapolsek Kedaton, AKP Roni Tirtana, menjelaskan, pelaku EG asal Lampung Timur sudah diamankan. Polisi masih melakukan pengembangan kasus terhadap pelaku pencurian sepeda motor.

"Satunya (pelaku lain) masih kami kejar. Pelaku satunya ini yang bekerjasama dengan EG adalah seorang perempuan,” jelasnya.

Roni menambahkan, Polda Lampung juga ikut mendukung operasi penangkapan pelaku lainnya. Itu diduga, si pelaku sudah kabur ke daerah lain di luar Bandar Lampung.