Ketua Panitia SC Muktamar NU ke-34 Buka Suara Terkait Perubahan Jadwal

Persiapan UIN Raden Intan Lampung dinilai sempurna

Bandar Lampung, IDN Times - Teka-teki waktu pelaksanaan Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama (NU) masih menyisakan tanda tanya bagi khalayak ramai. Itu menyusul kebijakan terbaru pemerintah bakal menerapkan PPKM Level 3 di seluruh wilayah se-Indonesia selama libur Natal dan tahun baru (Nataru) mulai 23 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022.

Ketua Panitia Streering Comitte (SC) Muktamar NU Ke-34, M Nuh menegaskan, pelaksanaan kegiatan permusyawaratan akbar NU tersebut bukan diundur, kendati hanya sebatas dilakukan penjadwalan ulang.

“Itu artinya, bisa maju dan bisa juga mundur," ujar M Nuh, melalui keterangannya saat menyambangi UIN Raden Intan, salah satu tempat pelaksanaan Muktamar ke-34 NU di Provinsi Lampung, Rabu (24/11/2021).

Baca Juga: Tiga Filsafah Masyarakat Lampung Dinilai Bakal Sukseskan Muktamar NU

1. Penjadwalan ulang muktamar diumumkan dalam waktu dekat

Ketua Panitia SC Muktamar NU ke-34 Buka Suara Terkait Perubahan JadwalLogo Muktamar ke-34 NU. (dok. Panitia Muktamar ke-34 NU)

M Nuh menyampaikan, keputusan penjadwalan ulang kegiatan Muktamar NU tersebut sejatinya mutlak berada di tangan Rais A’am, Khatib A’am, Ketua Umum PBNU, dan Sekjen PBNU.

Meski demikian, ia pun memastikan hal tersebut bakal diumumkan dalam waktu dekat. “Mereka berempat inilah yang bisa menetapkan kapan muktamar dilaksanakan. Insyaallah dalam waktu dekat akan segera keputusan, baik itu maju ataupun mundur,” imbuhnya.

Di tengah penantian penjadwalan ulang ini, M Nuh turut memastikan, panitia nasional maupun panitia daerah hingga detik ini terus bekerja untuk mempersiapkan kesuksesan muktamar.

“Kami tidak beristirahat karena menganggap muktamar itu masih lama. Apalagi, muktamar ini forum tertinggi di NU. Keputusan-keputusan strategis akan dibahas dalam forum itu," sambungnya.

2. Persiapan di UIN Raden Intan Lampung dikatakan telah sempurna

Ketua Panitia SC Muktamar NU ke-34 Buka Suara Terkait Perubahan JadwalPenampakan gedung baru UIN Raden Intan Lampung yang akan digunakan sebagai pusat akademik dan riset (IDN Times/Silviana)

Melalui kegiatan Muktamar Ke-34 NU di Sai Bumi Ruwa Jurai akan datang, M Nuh ikut menitipkan harapan supaya PWNU Lampung, institusi perguruan tinggi, hingga pondok pesantren dapat ambil bagian memberikan gagasan dan saran. Tujuanya, agar NU tetap eksis dan terus memberikan manfaat bagi umat manusia. 

Selain itu, ia juga meninjau langsung setiap detail salah lokasi muktamar tersebut. Itu dimulai dari gedung rektorat baru, masjid, dan beberapa tempat serta fasilitas lainnya di UIN Raden Intan Lampung.

“Dulu saya melihat kesiapan UIN ini hanya melalui foto-foto saja. Namun saat ini, saya melihat langsung dan hadir di lokasi. Menurut saya, persiapan sudah takan dikatakan sempurna," kata Ketua Dewan Pers periode 2019-2022 tersebut.

3. Panitia daerah tegaskan kesiapan menyambut muktamar

Ketua Panitia SC Muktamar NU ke-34 Buka Suara Terkait Perubahan JadwalKetua PWNU Lampung, M. Mukri (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Ketua Panitia Daerah Muktamar sekaligus Rektor UIN Raden Intan Lampung, Moh Mukri mengucapkan terimakasih kepada panitia nasional, khususnya Ketua SC, M Nuh telah menyisihkan waktu guna mengunjungi salah satu perguruan tinggi Islam tersebut.

Layaknya M Nuh, ia juga menambahkan penjadwalan ulang muktamar belum dapat dipastikan. Pasalnya, wewenang masih berada di keempat mandataris NU.

"Kalau kami, sebagai panitia daerah ini hanya 'sami’na wa atokna'. Kami selalu siap melaksanakan muktamar kapan saja, sesuai arahan jadwal yang ditentukan," tandasnya.

Baca Juga: Tiga Kampus Bandar Lampung Jadi Lokasi Muktamar NU ke-34

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya