Sekwan DPRD Pesawaran Klaim Gedung Ambruk Akibat Angin Kencang
- Gedung DPRD Pesawaran ambruk karena keterbatasan anggaran perbaikan infrastruktur.
- Insiden terjadi di tengah cuaca buruk akibat angin kencang, memicu kerusakan bangunan.
- Pemerintah daerah berkoordinasi untuk meninjau kondisi bangunan dan mengantisipasi dampak lanjutan cuaca ekstrem.
Pesawaran, IDN Times - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesawaran membantah ambruknya bagian depan gedung DPRD kabupaten setempat lantaran terkendala perbaikan infrastruktur akibat keterbatasan anggaran perbaikan bangunan.
Sekretaris DPRD (Sekwan) Kabupaten Pesawaran, Toto Sumedi mengatakan, insiden tersebut berlangsung di tengah kondisi cuaca buruk akibat diterpa angin kencang.
"Peristiwa ini terjadi di tengah kondisi cuaca yang tengah tidak bersahabat akhir-akhir ini. Berdasarkan update peringatan dini cuaca BMKG per tanggal 23 Mei 2025, wilayah Lampung termasuk Kabupaten Pesawaran masih berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang," ujarnya, Jumat (23/5/2025).
1. Repons cepat pascakejadian
Pascakejadian berlangsung, Toto menyampaikan, pihaknya langsung berkoordinasi dengan pelaksanaan teknis, untuk meninjau kondisi bangunan dan memastikan tidak ada risiko lanjutan.
Selain itu, ia turut menegaskan bahwa penanganan segera dan respons cepat telah dilakukan pihak-pihak terkait di pemerintahan daerah setempat.
"Di tengah kejadian ini, aktivitas di lingkungan DPRD tetap berjalan dengan penyesuaian demi menjaga keselamatan bersama," katanya.
2. Minta masyarakat tak berspekulasi
Lebih lanjut Toto turut meminta masyarakat, khususnya di Kabupaten Pesawaran untuk tidak berspekulasi dan menunggu hasil pemeriksaan teknis bangunan dari instansi terkait.
"Kami juga terus memantau informasi dari BMKG sebagai langkah antisipatif ke depan. Keselamatan pegawai dan masyarakat menjadi prioritas kami," tegasnya.
3. Imbau masyarakat waspadai cuaca ekstrem
Toto menambahkan, Pemkab Pesawaran dan jajaran kini turut memastikan kondisi infrastruktur lainnya guna mengantisipasi dampak lanjutan dari cuaca ekstrem yang disebut masih berpotensi terjadi di sejumlah wilayah kabupaten setempat.
"Kami juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi hujan lebat dan angin kencang yang masih akan terjadi dalam beberapa waktu kedepan," imbuh dia.
Dari video diterima IDN Times, nampak ornamen bagian depan gedung terlihat porak-poranda hingga tersisa meninggalkan kerangka besi. Sejumlah atap bangunan ambrol dan menimpa ruangan berada di bagian bawah.
Dalam video lainnya, terekam beberapa ruangan mengalami kerusakan cukup parah. Furniture meja, kursi, hingga perangkat elektronik digunakan pegawai ikut tertimpa puing-puing bangunan hingga berserakan di area perkantoran tersebut.
"Roboh, kantor DPRD Pesawaran roboh," terdengar suara wanita mengabaikan momen tersebut dari gerbang depan kantor setempat.
