Cerita Mahasiswa dan Dosen Teknokrat Juara Lomba Teknologi dan Sastra
IDN Times/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Mahasiswa dan dosen Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) Desember ini menorehkan sejumlah prestasi. Mereka ada menjadi juara bidang teknologi dan sastra.
Berikut IDN Times rangkum prestasi mereka rengkuh dan rahasia dibalik kesuksesan dosen dan mahasiswa itu menjadi pemenang.
1. Bangun prototype untuk mempercepat deteksi kebocoran gas metana
Mahasiswa S1 Informatika UTI, Maulana Hero Rizal Pratama meraih juara 3 nasional kategori lomba Idea Creative. (IDN Times/Istimewa)Mahasiswa S1 Informatika UTI, Maulana Hero Rizal Pratama meraih juara 3 nasional kategori lomba Idea Creative ajang Continuous Improvement Program (CIP) 2020 digelar PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk. Dibimbing Erliyan Redy Susanto, M.Kom dan Agung Dwi Hasdianto sebagai fasilitator, tim membangun prototype untuk mempercepat deteksi kebocoran gas metana.
Mereka menggunakan alat BLINK (Based Lifestyle of Interconnected Network) di Meter and Regulating Station (MR/S) pada seluruh area operasi PGN. Pada lomba tersebut, Maulana dibantu pegawai PT PGN Solution Wilayah Lampung, yaitu Nuradil Wiliandu dan Aris Setiawan.
Kepala Proyek Operasi Area Lampung PT PGN Solution Wilayah Lampung, Juvinus Sembiring mengatakan, kegiatan Idea Creative merupakan salah satu bentuk kreativitas Tim PGN Solution Area Lampung. Baik pada bidang penerapan teknologi internet of things (IoT) maupun bidang operasi dan pemeliharaan fasilitas gas milik PGN.
“Kami berharap kedepannya lebih banyak lagi creative idea dan inovasi tentang pemanfaatan IoT dalam menjaga energi baik gas bumi sehingga kegiatan pemeliharaan fasilitas gas bisa lebih mudah lebih cepat dan lebih efisien,” ujarnya.
2. Juara tulis cerpen sisihkan ribuan mahasiswa
Prestasi membagakan lainnya ditorehkan mahasiswa UTI Prodi Sastra Inggris, Wahid Kurniawan. (IDN Times/Istimewa).Prestasi membagakan lainnya ditorehkan mahasiswa UTI Prodi Sastra Inggris, Wahid Kurniawan. Ia berhasil meraih prestasi nasional Kompetisi Pekan Seni Mahasiswa Nasional (Peksiminas) 2020, yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional Kemendikbud RI.
Ia menerangkan, mengikuti Kompetisi Pekan Seni Mahasiswa Nasional 2020 bidang Penulisan Cerpen. Setelah dilakukan penjurian, ada lima juara Penulisan Cerpen Pekan Seni Mahasiswa Nasional 2020 yaitu: Juara 1, Universitas Kristen Indonesia, juara 2 Universitas Andalas, Juara 3 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Juara Harapan 1 Universitas Teknokrat Indonesia dan juara harapan 2 Universitas PGRI Semarang.
Pembimbing Lomba Jafar Fakhrurozi, MHum, mengapresiasi dukungan UTI. "Semoga ke depan mahasiswa bisa terus meraih prestasi di event nasional bahkan internasional. Apa yang diraih oleh Wahid Kurniawan, merupakan prestasi yang membanggakan karena kompetisi ini sangat kompetitif," paparnya, Sabtu (12/12/20200.
Ia menambahkan, prestasi diraih Wahid sangat membanggakan karena jadi juara di Peksiminas yang bisa dibilang sangat kompetitif. Itu karena, diikuti ribuan mahasiswa dari berbagai kampus di Indonesia.
3. Raih dua piala apresiasi anugerah iptek
UTI meraih dua piala Lomba Apresiasi Anugerah Iptek Tahun 2020 digelar oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung. (IDN Times/Istimewa).UTI meraih dua piala Lomba Apresiasi Anugerah Iptek Tahun 2020 digelar oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung. Penganugerahan tersebut dalam rangka Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) ke 25.
Dua dosen kampus ini yaitu, Sanriomi Sintaro, S.Kom, M.Kom meraih huara 1 kategori umum, dan Agus Mulyanto, S.Kom, MT, M.Sc juara 2 kategori peneliti. Rektor UTI Dr. HM. Nasrullah Yusuf, SE, MBA berharap, inovasi dan kreativitas yang dihasilkan oleh para peniliti dapat mewujudkan kemajuan dan kemandirian bangsa Indonesia di berbagai bidang.
Nasrullah juga menyampaikan Teknokrat mendapatkan perolehan judul hibah penelitian terbanyak di LLDIKTI Wilayah II untuk pelaksanaan 2020 dengan total sebanyak 58 judul, terdiri dari 55 penelitian, dan 3 pengabdian masyarakat.
Menurutnya, banyaknya jumlah judul yang didanai oleh DRPM, maka akan semakin meningkat hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat berupa publikasi jurnal, prosiding, Teknologi Tepat Guna (TTG), paten dan HaKI serta hasil lainnya yang dapat digunakan untuk kemajuan riset dan teknologi sehingga dapat memberikan kontribusi bagi bangsa Indonesia.
Baca Juga: Universitas Teknokrat Borong Juara Kontes Robot Sepak Bola Indonesia