Dianggarkan Rp14,4 Miliar, Jalan Rusak di Natar Bakal Diperbaiki

07 Jul 2024, 15:03 WIB

Rohmah Mustaurida

Jalan di SMPN 5 Natar. (Google Review/SMPN 5 Natar)

Intinya sih...

Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan menganggarkan Rp14,4 miliar untuk pembangunan infrastruktur jalan di Kecamatan Natar.
Pembangunan jalan bertujuan untuk memudahkan akses masyarakat dan mendatangkan investor, dengan rencana pembangunan beberapa ruas jalan di daerah tersebut.
Revitalisasi Pasar Tradisional Natar menjadi pasar modern menggunakan APBN sebesar Rp44,42 miliar dengan luas lahan 6.462 meter persegi dan bangunan 6.839 meter persegi.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Lampung Selatan, IDN Times – Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan telah menganggarkan pembangunan infrasruktur khususnya jalan di Kecamatan Natar sebesar Rp14,4 miliar.

Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto mengatakan pembangunan ini akan berfokus pada rekontruksi beberapa ruas jalan di beberapa daerah agar akses masyarakat menjadi lebih mudah.

“Kami akan pastikan pembangunan yang akan dilaksanakan di Kecamatan Natar ini akan berjalan sesuai dengan harapan masyarakat,” katanya, Minggu (7/7/2024).

1. Pengadaan rekonstruksi jalan dapat meningkatkan perekonomian daerah

Jalan Rajawali Natar. (Google Review/Jalan Rajawali Natar)

Nanang percaya, pengadaan akses jalan ini ke depannya akan berdampak positif bagi perekonomian masyarakat dan dapat mendatangkan investor dari dalam maupun luar Lampung.

“Pembangunan ini dilaksanakan guna untuk menunjang pembangunan infrastruktur di Kecamatan Natar Tahun 2024. Harapannya hal ini dapat berdampak baik untuk perekonomian daerah maupun masyarakat,” ujarnya.

2. Beberapa jalan dan infrastruktur yang diperbaiki

Jalan pematang sawah yang membentang di Kelurahan Purwosari, Kecamatan Mijen Kota Semarang. (IDN Times/Fariz Fardianto)

Beberapa ruas jalan yang akan dilakukan pembangunan di antaranya adalah ruas Jalan Hajimena Batas Pesawaran, Tegineneng – Rulung Raya, Mandah – Margomulyo, Makdum Sakti 2 Desa Pemanggilan, dan Talang Jarang Talang Siaman (Gajah Mati).

Kemudian Jalan Melati 1 Desa Hajimena Kecamatan Natar, Jalan Dusun Wonosari (arah SMPN 5 Natar) Desa Candimas, dan Jalan Sawit Dusun Banjar Rejo Desa Merak Batin.

“Tak hanya itu kita juga akan melakukan pemeliharaan rutin di Jalan Poros 2 (Natar – Jati Agung), pembangunan jembatan Way Tuba, Desa Mandah, Kecamatan Natar,” terang Nanang.

3. Pembangunan Pasar Natar juga menjadi potensi ekonomi di Natar

Salah satu UMKM di Natar. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

Selain itu, Nanang menambahkan, revitalisasi Pasar Tradisional Natar menjadi pasar modern yang saat ini masih berjalan juga merupakan salah satu potensi besar untuk peningkatan ekonomi Kecamatan Natar.

Diketahui pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR sedang melakukan pembangunan ulang Pasar Natar menjadi pasar modern. Pasar ini rencananya akan selesai pada September 2024 mendatang.

Pembangunan ini menggunakan APBN sebesar Rp44,42 miliar untuk konstruksi. Dengan luas lahan 6.462 meter persegi dan bangunan 6.839 meter persegi, Pasar Natar akan memiliki sekitar 496 lapak, 18 ruko dan 286 kios sehingga dapat menampung sekitar 800 pedagang.