Arus Mudik, Divre IV Tanjungkarang Berangkatkan 39.957 Pemudik

- 39.957 pemudik diberangkatkan melalui kereta api Divre IV Tanjungkarang sejak 21 Maret.
- Jumlah penumpang meningkat 34% dibandingkan tahun lalu, dengan puncak arus mudik pada 28 Maret.
- 63.699 tiket terjual hingga 31 Maret, sisa tiket tersedia untuk perjalanan 6-11 April dengan imbauan datang lebih awal ke stasiun.
Bandar Lampung, IDN Times - Sebanyak 39.957 pemudik diberangkatkan melalui moda transportasi kereta api dikelola PT KAI (Persero) Divre IV Tanjungkarang. Jumlah itu terhitung periode sejak dimulainya angkutan Lebaran pada 21 Maret lalu.
Manager Humas Divre IV Tanjungkarang, Azhar Zaki Assjari menjelaskan, jumlah penumpang diangkut periode mudik lebaran tahun ini meningkat 34 persen dibandingkan tahun lalu pada periode yang sama sebanyak 29.898 penumpang.
1. Puncak arus mudik 28 Maret 2025

Zaki mengatakan, Stasiun Tanjungkarang menjadi stasiun paling banyak memberangkatkan penumpang sebanyak 8.623 penumpang. Sementara untuk kedatangan, Divre IV mencatat sebanyak 40.526 penumpang tiba di berbagai stasiun yang berada di wilayah Divre IV Tanjungkarang.
Ia menambahkan, 28 Maret menjadi puncak arus mudik Lebaran 2025 di Divre IV Tanjungkarang. Pada tanggal tersebut, terdapat 4.035 penumpang yang menggunakan kereta api.
2. Torehan penjualan tiket

Zaki mencatat, hingga Senin (31/3/2025), telah menjual sebanyak 63.699 tiket atau 89,5 persen dari total kapasitas tempat duduk yang disediakan KAI sebanyak 71.104 tempat duduk.
Masih tersedianya tiket KA Kualastabas pada 6-11 April 2025 sebanyak 6.330 tiket, bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan diimbau untuk segera melakukan pemesanan guna menghindari kehabisan kursi pada tanggal yang diharapkan.
3. Ada 24 penumpang datang terlambat ke stasiun

Dari data yang dicatat oleh relawan posko selama masa mudik ini, terdapat 24 penumpang yang datang terlambat ke stasiun. Itu mengakibatkan mereka gagal berangkat tertinggal oleh kereta api.
Merujuk hal itu, Zaki mengimbau kepada seluruh penumpang yang akan berangkat menggunakan kereta api, untuk datang lebih awal ke stasiun. Mengingat, kereta api selalu berangkat tepat waktu.
“Kami berkomitmen memastikan perjalanan kereta api selama Lebaran ini berjalan selamat, aman, lancar, dan terkendali," tutup Zaki.