Uang Pengganti Terpidana Satono Dilimpahkan ke Ahli Waris
Kejati juga bakal usut orang yang ikut sembunyikan Satono
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Kepala Kejaksaan Tinggi Lampung, Heffinur mengungkap, pertanggungjawaban uang pengganti kerugian negara kasus terpidana korupsi almarhum Satono, mantan Bupati Lampung Timur bakal dialihkan kepada sang ahli waris.
"Apakah istrinya atau anaknya. Sedangkan untuk pidana, itu dipertanggungjawabkan oleh orang dekat bersangkutan," ujar Heffinur, Jumat (23/7/2021).
Baca Juga: [BREAKING] Eks Bupati Satono akan Dimakamkan di Lampung Timur
1. Pertanggungjawaban hukuman perdata dialihkan kepada keluarga
Dalam proses pertanggungjawaban hukuman Satono, Heffinur mengungkapkan, saat terpidana dinyatakan meninggal dunia pada 12 Juli 2021. Maka sejak itu juga proses hukuman pidana bersangkutan tidak dapat dilanjutkan ataupun gugur.
Kendati demikian, berbeda dengan penanganan atau penyelesaian kerugian keuangan negara yang dibebankan kepada terpidana Satono.
"Menyangkut masalah perdata dan yang bertanggung jawab adalah keluarganya, ini yang sedang kita cari dan lacak saat ini," terang Heffinur.
Baca Juga: Kejati Lampung Benarkan DPO Terpidana Korupsi Satono Meninggal Dunia