Titip Anak Sekdisdik Lamsel Masuk FK Unila, Sulpakar Terima Otak-otak
Akui penitipan disampaikan ke terdakwa Karomani
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Lampung Selatan, Asep Jamhur menyambangi kediaman Pj Bupati Mesuji Sulpakar. Itu pascadifasilitasi kelulusan penerimaan mahasiswa baru (PMB) jalur mandiri 2022 di Fakultas Kedokteran Universitas Lampung (Unila).
Asep disebut sempat membawa otak-otak khas Kalianda dan kue, usai menerima kabar sang putri Nindya Azfarina Jamhur berhasil masuk Fakultas Kedokteran Unila.
Pengakuan itu disampaikan Sulpakar saat dihadirkan sebagai salah satu saksi dalam perkara suap terdakwa Karomani Cs di PN Tipikor Tanjungkarang, Kamis (9/3/2023).
Baca Juga: [BREAKING] 2 Bupati Lampung Jadi Saksi Perkara Suap Eks Rektor Unila
1. Sekdisdik Lampung Selatan titip anak masuk FK Unila ke Sulpakar
Dalam kesaksiannya, Sulpakar mengakui pernah menerima dan mengakomodir penitipan mahasiswa ke Fakultas Kedokteran Unila pada tahun penerimaan 2022.
Penitipan tersebut diakui pria juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Provinsi Lampung tersebut datang dari Asep Jamhur, selaku bawahnya yakni, Sekdisdik Pemkab Lampung Selatan.
"Kapan bapak terima titipan?," tanya Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK Asril kepada saksi Sulpakar.
"Saya lupa, awal bulan tahun 2022," jawab saksi.
"Pada saat itu untuk seleksi jalur apa?," cacar jaksa.
"Mandiri," ucap saksi.
Proses penitipan itu diakui dan diterima saksi Sulpakar, saat Asep Jumhur sengaja menyambangi kediaman di suatu subuh dan membicarakan ihwal niatan anaknya hendak mendaftar jalur mandiri Fakultas Kedokteran Unila.
"Dalam hal ini apa yang disampaikan Asep Jumhur ke saudara saksi?," kata Asril.
"Mohon bantuan, supaya anaknya difasilitasi dan diperhatikan mendaftar Unila, supaya diterima Fakultas Kedokteran," imbuh saksi.
"Saya katakan, kita coba bantu," sambung Sulpakar.
Baca Juga: Perwira Polda Lampung Diduga Beri Ratusan Juta demi Anak Masuk FK Unila