Perkuat Jembatan Sodong, Tol Sumatera KM 252+600-KM 254+200 Dialihkan
Mulai berlaku sejak 6 Agustus 2022
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - PT Hutama Karya (HK) menerapkan sistem contraflow atau pengalihan jalur terhitung mulai 6 Agustus 2022 di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) KM 252+600 hingga KM 254+200. Pengalihan itu dalam rangka perbaikan dan perkuatan Jembatan Sodong di Ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung (Terpeka).
Executive Vice President (EVP) Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol (OPT) HK, Dwi Aryono Bayuaji mengatakan, selain pemeliharaan secara rutin dan rekonstruksi, HK juga terus mengerjakan pemeliharaan seluruh komponen jalan tol, agar jalan tol dikelola selalu tetap terjaga secara kualitas.
“Khusus untuk pemeliharaan Jembatan Sodong yang terletak di Tol Terpeka digunakan sistem pile slab, sehingga nantinya akan lebih kokoh,” ujarnya, melalui keterangan resmi.
Baca Juga: Lempari Batu ke Bus di Jalan Tol Lamsel, 9 Pelajar Terancam Penjara
1. Pengalihan jalur sepanjang 1,7 KM
Selama dilakukan pengerjaan pemeliharaan tersebut, Dwi melanjutkan, pihaknya akan menerapkan traffic management menggunakan sistem contraflow atau pengalihan jalur sepanjang 1,7 Km dari KM 252+500 hingga KM 254+200.
“Pemeliharaan Jembatan Sodong dan rekonstruksi ini memang secara durasi akan membutuhkan waktu yang
lebih banyak dibandingkan pemeliharaan rutin lainnya," ucapnya.
Pengerjaan sistem akan mengkonstruksi ulang sehingga nantinya hasil akhir pada Jembatan Sodong menjadi lebih kokoh, serta aman dan nyaman. "Ini demi menjaga kelancaran berkendara pengguna jalan yang melintas,” sambung Dwi.
Baca Juga: Kecelakaan di Tol Lampung Selatan, Truk Rinsek Bagian Depan