TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jadi Bandar Togel, Pria Paruh Baya Bandar Lampung Ditangkap Polisi

Sudah beroperasi 6 bulan

Bandar judi togel ditangkap Satreskrim Polresta Bandar Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Bandar Lampung, IDN Times - Seorang pria paruh baya harus berurusan dengan kepolisian Satreskrim Polresta Bandar Lampung. Pasalnya, ia diduga terlibat sebagai bandar perjudian toto gelap (togel). Pria itu berinisial N, warga Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung.

Aksi N berhasil terhendus pihak kepolisian setelah warga sekitar kediamannya biasa dijadikan tempat transaksi judi togel, dibuat resah akibat ulah tersangka hingga berujung pelaporan ke Mapolresta Bandar Lampung.

"Pelaku N merupakan seorang bandar yang membuka lapak togel secara konvensional," ujar Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Devi Sujana, Rabu (10/11/2021).

Baca Juga: Mesin ATM di Minimarket Bandar Lampung Nyaris Dibobol

1. Bandar togel telah beroperasi 6 bulan terakhir

Bandar judi togel ditangkap Satreskrim Polresta Bandar Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Berdasarkan hasil pengakuan tersangka N, Devi mengungkapkan, sang bandar telah beroperasi selama kurun waktu enam bulan terakhir dan mampu meraup keuntungan ratusan ribu per hari.

"Keuntungan sehari 50-200 ribu atau bahkan bisa lebih, ini tergantung ramai tidaknya pemasang. Walau menbuka togel konvensional, tapi tatap input data dan sebagianya dilakukan online," ucapnya.

2. Barang bukti uang tunai Rp918 ribu dan buku pencatatan

Bandar judi togel ditangkap Satreskrim Polresta Bandar Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Selain mengamankan N, Devi melanjutkan pihaknya juga berhasil menyita sejumlah barang bukti, seperti uang tunai Rp918 ribu dan sejumlah buku pencatatan bukti pemasangan judi togel.

"Pelaku telah kita tetapkan sebagi tersangka dan dijerat Pasal 303 KUHPidana. Ancaman maksimal pidana 10 tahun penjara," tegasnya.

Meski bandar togel acapkali beroperasi di sekitar wilayah Kecamatan Panjang tersebut telah tertangkap, Devi menegaskan bakal tetap menyelidiki perkara lebih lanjut. "Penyelidikan terus berlangsung, kami akan mencari orang-orang terlibat dalam aksi ini," sambungnya.

Baca Juga: Anak 7 Tahun di Lampung Dianiaya Calon Ibu Tiri, Ada Ritual Baskom

Berita Terkini Lainnya