TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Geger! Mayat Laki-laki Ditemukan Terbungkus Plastik Ikan di Tanggamus

Ditemukan 19 luka tusuk di dada

Mayat di Tanggamus ditemukan terbungkus dalam plastik ikan (IDN Times/Tanggamus)

Tanggamus, IDN Times - Warga Dusun Pagar Jarak, Pekon Tiuh Memon, Kecamatan Pugung Kabupaten Tanggamus digegerkan temuan mayat tanpa identitas berjenis kelamin laki-laki di ladang dusun setempat, Senin (12/7/2021).

Nahasnya, mayat tersebut ditemukan dalam kondisi mengenaskan terbungkus plastik biasa digunakan untuk wadah ikan. Diduga jasad merupakan korban pembunuhan.

"Setelah dilakukan pemeriksaan diketahui mayat laki-laki ini diperkirakan berumur 30 tahun, dengan ciri-ciri tubuh sedang, berkulit putih, memiliki jenggot, kumis, dan berjambang," ujar Kapolsek Pugung, Ipda Okta Devi.

Baca Juga: Pria di Tanggamus Lampung Duel dengan Buaya dan Berhasil Selamat

1. Ada 19 luka tusuk di dada

Mayat di Tanggamus ditemukan terbungkus dalam plastik ikan (IDN Times/Tanggamus)

Temuan mayat tersebut berawal dari Mapolsek Pugung mendapatkan informasi masyarakat, sekitar pukul 08.00 WIB pagi tadi. Berdasarkan laporan itu, personel segara mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), bersama Tim Inafis Polres Tanggamus.

Dari hasil pemeriksaan, Okta menyebutkan, diduga mayat tersebut merupakan korban aksi pembunuhan. Itu lantaran ada 19 luka tusukan pada bagian dada.

"Korban juga menerima satu luka bacok di kening sebelah kiri, luka lecet di bahu sebelah kiri, dan luka sobek di tangan sebelah kiri," paparnya.

2. Terbungkus plastik ikan yang mengapung

Mayat di Tanggamus ditemukan terbungkus dalam plastik ikan (IDN Times/Tanggamus)

Okta melanjutkan, korban pertama kali ditemukan saksi bernama Sutejo (65) sekitar pukul 08.00 WIB. Diketahui, saksi merupakan seorang penggarap kebun karet milik saudara Bidin.

Saat itu, Sutejo menyebut, mendatangi TKP untuk menyiram cabai di sekitaran kebun. Pada saat akan mengambil air di penampungan, ia melihat plastik ikan mengapung.

Akhirnya, saksi memutuskan memanggil seorang rekan bernama Eeng (40), selaku Kadus Dusun setempat untuk memeriksa bersama-sama. "Berdasarkan kecurigaan plastik ikan tersebut berisi mayat manusia, maka saksi Eeng menghubungi Polsek Pugung," beber Okta.

Baca Juga: Fuso Tabrak Pos Base Kamp Derek di Tanggamus, Satu Warga Meninggal

Berita Terkini Lainnya