TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dua Hari Bandar Lampung Nol Kasus Kematian COVID-19

Status zona dari merah kini oranye

Ilustrasi pemakaman jenazah COVID-19 (IDN Times/Aldila Muharma-Fiqih Damarjati)

Bandar Lampung, IDN Times - Data Dinas Kesehatan Provinsi Lampung per (8/2/2021) mencatat jumlah kasus  terkonfirmasi positif COVID-19 mencapai 10.947 kasus. Penambahan kasus baru 61 pasien, kasus lama 10.886, dan total kematian 571.

Di Kota Bandar Lampung sudah ada 276 orang meninggal dunia dari 4.220 terpapar COVID-19. Kendati kasus di Bandar Lampung tertinggi, data Satuan Gugus Tugas (Satgas) COVID-19 Kota Bandar Lampung menunjukkan angka nol kasus kematian selama dua hari terakhir.

Baca Juga: Lima Titik Kamera Tilang Elektronik Bandar Lampung Berlaku 17 Maret 2020

1. Tak ada kasus kematian selama dua hari

Proses pemakaman salah satu jenazah COVID-19 (16/9/2020). IDN Times/Aldila Muharma&Fiqih Damarjati

Berdasarkan data Satgas COVID-19 Kota Bandar Lampung per Minggu (7/2/2021) angka kematian terkonfirmasi sebanyak 276 tanpa ada penambahan kasus baru. Grafik konfirmasi kasus meninggal dalam dua hari, 6-7 Februari 2021, menunjukkan angka nol.

Sementara itu kumulatif kasus terkonfirmasi hingga per hari ini sebanyak 4.220. Ada penambahan kasus baru sebanyak 30 kasus dan 4.190 kasus lama.

Dari total tersebut rinciannya, pasien positif masih dirawat 190 orang, pasien sembuh 3.394 orang, pasien melakukan isolasi mandiri 358 orang dan pasien positif isolasi mandiri di RS Unila dan RSBNH satu orang.

2. Kecamatan Sukarame kasus positif terbanyak

Ilustrasi Virus Corona. IDN Times/Mardya Shakti

Rincian data penyebaran COVID-19 di tiap kecamatan Kota Bandar Lampung antara lain, Langkapura 203, Kemiling 275, Tanjungkarang Barat 281, Tanjungkarang Pusat 203, Telukbetung Utara 223.

Kemudian Sukabumi 241, Kedamaian 204, Sukarame 400, Way Halim 285, Tanjungkarang Timur 206, Tanjung Senang 312, Kedaton 255, Labuhan Ratu 202, Rajabasa 276.

Baca Juga: 116.899 Lansia 60 Tahun ke Atas Bandar Lampung Bisa Vaksinasi COVID-19

Berita Terkini Lainnya