TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Cara Cek Kuota Kursi dan Daftar SBMPTN Unila 2021

Unila utamakan putra putri daerah Lampung

Ilustrasi kuliah offline Dok.IDN Times/Istimewa

Bandar Lampung, IDN Times -Pendaftaran Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK-SBMPTN) telah dibuka sejak Senin (15/3/2021) hingga 1 April 2021.

Hingga pagi ini Rabu (17/3/2021), Universitas Lampung (Unila) sudah menerima 608 pendaftar. 

1. Pendaftaran dilakukan secara online

ltmpt

Menurut Humas PMB Unila, Komarudin, jika mendaftarkan diri sebagai peserta SBMPTN, pendaftar diwajibkan membuat akun Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTPMT). Registrasi akun LTMPT telah ditutup pada 12 Maret 2021.

Sehingga peserta yang belum memiliki akun tersebut tidak diperkenankan mengikuti SBMPTN 2021.

"Pendaftaran dilakukan secara online menggunakan LTMPT yang sudah dimiliki setiap calon peserta," ujarnya, Rabu (17/3/2021).

Baca Juga: 10 Tahun Beruntun Teknokra Unila Raih Isprima, Ini Rahasianya

2. Jumlah kursi jalur SBMPTN disediakan Unila

Universitas Lampung (Unila). (IDN Times/Silviana)

Terkait biaya pendaftaran, Komar mengatakan tak berbeda dari tahun
sebelumnya yaitu Rp200 ribu bagi kelompok Saintek atau Soshum. Sementara untuk kelompok ujian campuran dikenakan biaya Rp300 ribu.

"Untuk pendaftaran LTMPT gelombang kedua sudah ditutup. Tinggal pelaksanaan SBMPTN dan UTBK. Unila sendiri menyediakan kuota sebanyak 3.993 kursi untuk jalur SBMPTN," jelasnya.

3. Mekanisme penentuan prodi saat daftar jangan sampai salah

Ilustrasi Kuliah Online (IDN Times/Candra Irawan)

Lebih lanjut Komar menyampaikan, pelaksanaan UTBK April mendatang akan dilakukan dua gelombang. Kemudian hasil ujian akan diumumkan pada Juni 2021.

Menurutnya, pada saat mendaftar, peserta bisa memilih dua prodi jika hanya satu pilihan PTN. Sedangkan peserta yang memilih dua PTN, hanya bisa memilih masing-masing satu prodi.

4. Tahun ini menggunakan dua tes

Pelaksanaan tes peserta UTBK-SBMPTN (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Menurut Komar tahun lalu hanya Tes Potensi Skolastik (TPS). Sementara tahun ini bagi peserta yang memilih prodi Saintek akan melakukan ujian Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kemampuan Akademik (TKA) Saintek.

Sedangkan, peserta yang memilih prodi Soshum akan melakukan ujian TPS dan TKA Soshum. Namun, apabila peserta memilih prodi campuran (Saintek dan Soshum) maka pelaksanaan ujian yaitu TPS, TPA Sintek dan TPA Soshum.

Khusus program studi kedokteran dan kedokteran gigi hanya diperuntukkan bagi peserta lulusan IPA, sedangkan peserta yang memilih prodi bidang seni dan olahraga diharapkan melampirkan portofolio.

Baca Juga: Jual Produk Khas Lampung, Unila Gaet UMKM Dirikan Galeri Sekura

Berita Terkini Lainnya