TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kepala Toko Pasrah Leher Diancam Golok, Uang Puluhan Juta Dirampok

Dua pelaku sasar minimarket pada malam hari

Suasana Indomaret 187 Jalan Soekarno-Hatta, Kelurahan Labuhan Ratu, Kecamatan Labuhan Ratu, Kota Bandar Lampung, Minggu (17/1/2021). Malam sebelumnya, mini market ini disantroni kawanan pencuri. (IDN Times/Istimewa)

Bandar Lampung, IDN Times – Reza Erlasafitri, Kepala Toko Indomaret 178 Jalan Soekarno-Hatta, Kelurahan Labuhan Ratu, Kecamatan Labuhan Ratu, Kota Bandar Lampung, pasrah saat lehernya diancam golok oleh perampok. Ia pun hanya terdiam saat kawanan perampok mengambul uang tunai di brangkas ditaksir puluhan juta rupiah.

Kejadian perampokan minimarket itu terjadi Sabtu (16/1/2021) malam saat operasional toko akan berakhir. "(Kejadian) semalam pas mau closing. Kami tutup jam 11 malam," ujar Reza.

Baca Juga: Enam Pelaku dalam Keadaan Mabuk Saat Aniaya Pemuda hingga Tewas

1. Perampok pakat jaket hitam, masker, dan berhelm

Ilustrasi Minimarket (IDN Times/Besse Fadhilah)

Reza menyatakan, saat operasional toko akan berakhir, ia bersama satu rekannya sudah menutup sebagian rolling door. Lampu toko pun sudah dipadamkan. Tiba-tiba, ada dua pria mengenakan jaket hitam, bermasker, dan berhelm masuk ke toko.

"Mereka masing-masing bawa golok. Kami kaget, karena cuma berdua, wanita semua," ujar perempuan berhijab ini.

Sejurus kemudian, pelaku langsung masuk ke area kasir dan menodongkan golok. "Saya di kasir, dia langsung menghampiri saya. Terus tangan kirinya megang bahu saya dan goloknya ditaruh di leher saya," sebutnya.

2. Tak sanggup teriak minta tolong

IDN Times/Sukma Shakti

Reza menyatakan, perampok itu mengancamnya untuk diam. Ia pun tak sanggup berteriak minta tolong.

"Golok sudah di leher. Kalaupun saya teriak, gak akan ada yang mendengar karena sepi. Mereka minta uang yang baru selesai dihitung," ungkapnya.

3. Modus serupa pernah terjadi di minimarket lain

Ilustrasi Minimarket (IDN Times/Besse Fadhilah)

Ofia, pegawai Indomaret 178, menerangkan, saat kejadian ia sedang tak bertugas. Pelaku datang saat toko baru saja selesai beroperasi.

"Kebetulan yang jaga bukan saya, tapi kepala toko. Yang jaga dua orang. Terus katanya datang dua orang," ujarnya.

Ofia menambahkan, modus perampokan ini mirip peristiwa serupa di Indomaret Jalan Pramuka, pada 23 November 2020 lalu.

Baca Juga: Dear Pemotor, Ini Syarat Pengambilan Motor Knalpot Racing Disita Polisi

Berita Terkini Lainnya