2025 Pemkot Bandar Lampung Bakal Bangun 5 Puskesmas, Lokasi Dimana?
- Pemerintah Kota Bandar Lampung merencanakan pembangunan lima puskesmas pada tahun 2025 untuk meningkatkan layanan kesehatan masyarakat.
- Tiga dari lima puskesmas akan dibangun baru, sementara dua lainnya hanya akan mengalami perbaikan pada bagian atapnya.
- Anggaran sebesar Rp15 miliar disiapkan untuk pembangunan dan perbaikan lima puskesmas, dengan prioritas pembangunan fasilitas rawat inap pada tahun 2025.
Bandar Lampung, IDN Times – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung merencanakan pembangunan lima puskesmas pada 2025. Pembangunan ini dilakukan sebagai upaya meningkatkan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Bandar Lampung, Desti Mega Putri, menjelaskan tiga dari lima puskesmas akan dibangun baru dari awal.
"Puskesmas Rawat Inap Panjang, Puskesmas Campang Raya dan Puskesmas Korpri akan dibangun dari nol. Puskesmas Panjang dan Korpri tetap berada di lokasi yang sama, sementara Puskesmas Campang Raya akan dipindahkan ke samping Kelurahan Nusantara Permai," ujarnya, Selasa (17/12/2024).
Sementara itu, dua puskesmas lainnya, yakni Puskesmas Permata Sukarame dan Puskesmas Sukabumi, hanya akan mengalami perbaikan pada bagian atapnya.
1. Pembangunan dilakukan bertahap
Desti menambahkan, pembangunan Puskesmas Rawat Inap Panjang akan dilakukan secara bertahap karena memerlukan anggaran besar.
"Pada 2025, kita akan prioritaskan pembangunan fasilitas rawat inap. Untuk fasilitas rawat jalan, ditargetkan selesai di tahun 2026," jelasnya.
2. Anggaran disiapkan Rp15 Miliar
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bandar Lampung, Dedi Sutiyoso, menjelaskan, anggaran yang disiapkan untuk pembangunan dan perbaikan lima puskesmas ini mencapai Rp15 miliar.
“Anggaran ini akan digunakan untuk pembangunan awal dan perbaikan seluruh puskesmas di Bandar Lampung,” katanya.
3. Layanan kesehatan yang baik
Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, menyatakan, pembangunan ini merupakan komitmen pemerintah dalam menyediakan sarana dan prasarana kesehatan yang berkualitas.
"Harapannya, masyarakat bisa lebih mudah mengakses layanan kesehatan dan semua bisa hidup sehat. Kami juga memastikan layanan di puskesmas akan lebih baik dan prima," ujarnya.
